Shabrina, Farah Luthfiyyah (2022) USULAN PERBAIKAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE INTEGRATED PERFORMANCE MEASUREMENT SYSTEM (IPMS) (Studi Kasus Pada CV. Mega Jaya Logam, Bakalan Baru, Ceper, Klaten, Jawa Tengah). Other thesis, UPN 'Veteran" Yogyakarta.
![[thumbnail of 1 Farah Luthfiyyah Shabrina (122180013)_Full Skripsi.pdf]](http://eprints.upnyk.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
1 Farah Luthfiyyah Shabrina (122180013)_Full Skripsi.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
Text
3 Farah Luthfiyyah Shabrina (122180013)_Cover.pdf Download (72kB) |
|
Text
4 Farah Luthfiyyah Shabrina (122180013)_Lembar Pengesahan.pdf Download (337kB) |
|
Text
5 Farah Luthfiyyah Shabrina (122180013)_Daftar Isi.pdf Download (34kB) |
|
Text
2 Farah Luthfiyyah Shabrina (122180013)_Abstrak.pdf Download (29kB) |
|
Text
6 Farah Luthfiyyah Shabrina (122180013)_Daftar Pustaka.pdf Download (101kB) |
Abstract
xii
ABSTRAK
USULAN PERBAIKAN KINERJA PERUSAHAAN
DENGAN MENGGUNAKAN METODE INTEGRATED
PERFORMANCE MEASUREMENT SYSTEM (IPMS)
(Studi Kasus Pada CV. Mega Jaya Logam, Bakalan Baru, Ceper, Klaten, Jawa
Tengah)
CV. Mega Jaya Logam merupakan salah satu perusahaan industri pengecoran
logam. Perusahaan dalam menilai kinerjanya masih berfokus pada kenaikan keuntungan
atau laba dan aspek tenaga kerja. Perusahaan juga belum memiliki acuan untuk memantau
kinerjanya. Pada tahun 2020 terjadi penurunan penjualan mencapai 35% kemudian tahun
2021 meningkat kembali sebesar 75% dan masih terdapat karyawan yang terlambat dan
tidak masuk kerja tanpa izin pada tahun 2021 yaitu sebanyak 165 kali yang menyebabkan
keterlambatan dalam memenuhi pemesanan. Hal itu juga disebabkan karena perusahaan
belum pernah melakukan pengukuran kinerja. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan
solusi perbaikan terhadap kinerja perusahaan yang belum mencapai target.
Penelitian ini menggunakan metode Integrated Performance Measurement System
(IPMS) yang mempertimbangkan kebutuhan tiap stakeholder yang kemudian akan
ditentukan tujuan (objective) serta perumusan Key Performance Indicator (KPI). Metode
Analytical Hierarchy Process (AHP) akan digunakan untuk melakukan pembobotan
masing-masing stakeholder dan KPI. Sedangkan, metode Objective Matrix (OMAX) dan
Traffic Light System digunakan untuk proses scoring.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa 12 dari 24 KPI pada tahun 2021 masih
berada di bawah target. Total pencapaian kinerja untuk tahun 2019 sampai tahun 2021
secara berturut-turut sebesar 33,7225; 22,6305; dan 28,0799. Dari pencapaian tersebut
terjadi penurunan index produktivitas dari tahun 2019 ke tahun 2020 sebesar -32,8918%
dan peningkatkan index produktivitas dari tahun 2020 ke tahun 2021 sebesar 24,0797%.
Usulan perbaikan dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi
perusahaan dalam melakukan perbaikan kinerja di masa yang akan datang diantaranya
pemberian Surat Peringatan (SP), rancangan Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk
tenaga kerja di tempat kerja dan pada saat proses produksi.
Kata Kunci: Pengukuran Kinerja, Integrated Performance Measurement System (IPMS),
Analytical Hierarchy Process (AHP), Objective Matrix (OMAX), Traffic Light System
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Pengukuran Kinerja, Integrated Performance Measurement System (IPMS), Analytical Hierarchy Process (AHP), Objective Matrix (OMAX), Traffic Light System |
| Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Eko Yuli |
| Date Deposited: | 20 Dec 2022 03:33 |
| Last Modified: | 20 Dec 2022 03:33 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31976 |
Actions (login required)
 |
View Item |