KUMALAPUTRO, YOHANES JULIO (2025) KAJIAN TEKNIS PRODUKSI ALAT GALI MUAT DAN ALAT ANGKUT PADA PENGUPASAN LAPISAN TANAH PENUTUP TAMBANG BATUBARA PIT A2 LGG NORTH, PT MULTI HARAPAN UTAMA, KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Skripsi thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
|
Text
1.Skripsi Fulltext_112200047_Yohanes Julio Kumalaputro (2).pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB) |
|
|
Text
2.Cover_112200047_Yohanes Julio Kumalaputro.pdf Download (227kB) |
|
|
Text
3.Abstrak_112200047_Yohanes Julio Kumalaputro.pdf Download (230kB) |
|
|
Text
4.Lembar Pengesahan_112200047_Yohanes Julio Kumalaputro.pdf Download (6MB) |
|
|
Text
5.Daftar Isi_112200047_Yohanes Julio Kumalaputro.pdf Download (241kB) |
|
|
Text
6.Daftar Pustaka_112200047_Yohanes Julio Kumalaputro.pdf Download (254kB) |
Abstract
RINGKASAN
PT Multi Harapan Utama (PT MHU) adalah perusahaan tambang yang
beroperasi di sektor pertambangan batubara di Indonesia. Wilayah operasi PT
Multi Harapan Utama (MHU) terletak 60 km ke arah barat daya dari ibukota
provinsi di Samarinda. Wilayah tersebut dilewati Sungai Mahakam, sungai
terbesar di Kalimantan Timur, yang bermuara di Selat Makassar. Kegiatan operasi
produksi pengupasan lapisan tanah penutup (overburden) pada bulan Mei 2024
dalam fleet 667 belum memenuhi target sebesar 195.000 BCM dimana nilai
produksi aktual alat gali muat masih berada pada angka 178.253,44 BCM dan alat
angkut berada pada angka 176.086.94 BCM. Faktor - faktor yang mempengaruhi
tidak tercapainya produksi yaitu swing angle yang bervariasi dari 45°-135° dan
beberapa segmen jalan yang tidak memenuhi standar minimum geometri jalan
angkut.
Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian di lapangan, ditemukan
bahwa swing angle yang terlalu tinggi sebesar 135° dan terdapat geometri jalan
yang tidak sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Pada data lebar jalan
terdapat 1 segmen yang mengalami penyempitan jalan sehingga tidak memenuhi
standar lebar jalan minimum sebesar 20 m untuk jalan tikungan.
Perbaikan dilakukan dilakukan pada segmen jalan dengan lebar jalan angkut
dibawah 20 m yang terdapat pada segmen G-H. Perbaikan lebar jalan angkut
tikungan pada segmen G-H dengan lebar 15,6 m diperbaiki menjadi 20 m.
Perbaikan swing angle dengan radius sudut yang terlalu tinggi yaitu 45°-135°
menjadi maksimum di 90°. Penambahan jumlah curah 1 kali dilakukan untuk
memaksimalkan nilai payload dan volume muatan.
Setelah dilakukan beberapa upaya yaitu dengan melakukan perbaikan lebar
jalan angkut, melakukan perbaikan sudut swing alat gali muat, penambahan jumlah
curah. Setelah dilakukan upaya tersebut, nilai produksi mengalami peningkatan
yaitu untuk alat gali muat menjadi 201.752,49 BCM atau 103,46% dari target
produksi dan untuk alat angkut menjadi 197.072,9 BCM atau 101,06% dari target
produksi.
v
| Item Type: | Tugas Akhir (Skripsi) |
|---|---|
| Subjek: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Pertambangan |
| Depositing User: | Eko Yuli |
| Date Deposited: | 25 Nov 2025 02:25 |
| Last Modified: | 25 Nov 2025 02:25 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/45773 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
