PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN PENDEKATAN INTEGRATED PERFORMANCE MEASUREMENT SYSTEMS (IPMS) (Studi Kasus Pada CV. Marabunta Machindo di Klaten)

ANGGRAINI, EKA (2024) PENGUKURAN KINERJA PERUSAHAAN DENGAN PENDEKATAN INTEGRATED PERFORMANCE MEASUREMENT SYSTEMS (IPMS) (Studi Kasus Pada CV. Marabunta Machindo di Klaten). Diploma thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of 1. Skripsi Fulltext_122200001_Eka Anggraini.pdf] Text
1. Skripsi Fulltext_122200001_Eka Anggraini.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[thumbnail of 2. Cover_122200001_Eka Anggraini.pdf] Text
2. Cover_122200001_Eka Anggraini.pdf

Download (334kB)
[thumbnail of 3. Abstrak_122200001_Eka Anggraini.pdf] Text
3. Abstrak_122200001_Eka Anggraini.pdf

Download (189kB)
[thumbnail of 4. Lembar pengesahan_122200001_Eka Anggraini.pdf] Text
4. Lembar pengesahan_122200001_Eka Anggraini.pdf

Download (185kB)
[thumbnail of 5. Daftar isi_122200001_Eka Anggraini.pdf] Text
5. Daftar isi_122200001_Eka Anggraini.pdf

Download (193kB)
[thumbnail of 6. Daftar Pustaka_122200001_Eka Anggraini.pdf] Text
6. Daftar Pustaka_122200001_Eka Anggraini.pdf

Download (309kB)

Abstract

CV Marabunta Machindo adalah perusahaan yang berfokus pada produksi
hidrolis cuci mobil, perusahaan mengalami kendala dalam mencapai target
produksi yang telah ditetapkan. Berdasarkan data produksi dari Januari 2022 hingga
Desember 2023, target produksi sebanyak 10 unit hidrolis per bulan, produksi
berhasil mencapai target pada bulan Maret, Agustus, Oktober di tahun 2022 dan
bulan Januari, April, Mei, dan Oktober di tahun 2023. Produksi tidak mencapai
target dikarenakan terdapat keterlambatan pengiriman bahan baku, kerusakan
mesin, dan masalah manajemen seperti kurangnya komunikasi dan disiplin
karyawan. Tujuan penelitian ini adalah mengukur kinerja perusahaan dan
memberikan usulan strategi perbaikan kinerja perusahaan berdasarkan hasil
pengukuran kinerja.
Penelitian ini menggunakan metode Integrated Performance Measurement
Systems (IPMS) untuk mengukur kinerja perusahaan. Metode IPMS menjadikan
kebutuhan dari stakeholder untuk menentukan Key Performance Indicator (KPI).
Penelitian ini menggunakan pembobotan Key Performance Indicator (KPI)
menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP), penilaian kinerja dengan
Objective Matrix (OMAX), dan identifikasi perbaikan dengan menggunakan
Traffic Light System (TLS).
Hasil pengukuran menunjukkan peningkatan nilai kinerja dari 11,580 pada
tahun 2022 menjadi 14,100 pada tahun 2023, dengan indeks produktivitas sebesar
21,76%. Dari 12 KPI terdapat 7 KPI yang memerlukan perbaikan, dan ditemukan
bahwa jumlah KPI berwarna kuning 3 KPI, warna hijau 2 KPI. Strategi perbaikan
kinerja untuk perusahaan yaitu meningkatkan perekrutan tenaga kerja dengan
membuka peluang bagi lulusan sarjana muda yang kompetitif. Melakukan
pemeriksaan rutin dan memperbanyak rambu-rambu K3 di lingkungan pabrik, serta
menyediakan pelatihan bagi karyawan untuk pengembangan karir dan kepuasan
kerja. Strategi perbaikan berikutnya yaitu melakukan maintenance rutin pada mesin
produksi dan mengadakan kontrak ganda dengan ketentuan yang jelas dan mencari
supplier yang kooperatif dengan harga yang menguntungkan perusahaan.
Kata kunci: Pengukuran kinerja, Integrated Performance Measurement Systems
(IPMS), Key Performance Indicator (KPI), Analytical Hierarchy
Process (AHP), Objective Matrix (OMAX)

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Pengukuran kinerja, Integrated Performance Measurement Systems (IPMS), Key Performance Indicator (KPI), Analytical Hierarchy Process (AHP), Objective Matrix (OMAX)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 18 Jul 2024 07:09
Last Modified: 18 Jul 2024 07:09
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/40285

Actions (login required)

View Item View Item