POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU DENGAN MURID PENYANDANG DISABILITAS DALAM BERSOSIALISASI DI SLB YAPENAS, SLEMAN, YOGYAKARTA (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Guru dan Murid Penyandang Autisme)

DWI NUGRAHESTI, ANGGI (2017) POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU DENGAN MURID PENYANDANG DISABILITAS DALAM BERSOSIALISASI DI SLB YAPENAS, SLEMAN, YOGYAKARTA (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Guru dan Murid Penyandang Autisme). Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK.pdf]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (91kB) | Preview
[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (321kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (69kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (33MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan pola komunikasi interpersonal antara
guru dengan murid penyandang autis di SLB Yapenas Yogyakarta. Komunikasi
secara interpersonal terjadi antara guru dan murid autis dalam proses belajar mengajar
dan bersosialisasi. Penelitian ini melihat bagaimana guru berkomunikasi dengan
murid autis yang mempunyai kesulitan untuk berkomunikasi dengan orang lain.
Penelitian menggunakan metode studi deskriptif dengan melakukan pengamatan dan
wawancara informan dari lingkungan sekolah dan luar sekolah mengenai murid autis
(Albert dan Bagas). Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis Miles
dan Hubberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi antara guru
dan murid autis pada SLB Yapenas Yogyakarta adalah komunikasi satu arah dan
komunikasi dua arah. Komunikasi satu arah terjadi jika mood murid autis sedang
tidak bagus, murid autis sedang asik melakukan sesuatu dan tidak ada pendekatan
khusus terlebih dahulu. Jika hal tersebut dilakukan, maka komunikasi dua arah akan
terjalin, dimana murid autis akan memberikan umpan balik berupa bahasa verbal dan
non verbal. Faktor pendukung dan penghambat komunikasi antara guru dengan murid
autis di SLB Yapenas Yogyakarta adalah kondisi internal sekolah yang masih
klasikal, kemampuan guru dalam berkomunikasi dengan murid autis, kondisi murid
autis itu sendiri (tingkat keparahan autisme), peran orang tua dalam menunjang
keberhasilan pendidikan anak autis, komunikasi guru dan orang tua, orang tua
diharapkan tidak terlalu protektif terhadap anak autis dan pentingnya pendidikan bina
diri.

Kata Kunci: Pola Komunikasi, Komunikasi Interpersonal, Autisme

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: x. Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 29 Mar 2017 04:19
Last Modified: 29 Mar 2017 04:19
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/11619

Actions (login required)

View Item View Item