ANALISIS SEMIOTIKA SEXUAL HARASSMENT DI DALAM DRAMA KOREA MY ID IS GANGNAM BEAUTY

Hidayatullaili, Adinda Rizkia (2019) ANALISIS SEMIOTIKA SEXUAL HARASSMENT DI DALAM DRAMA KOREA MY ID IS GANGNAM BEAUTY. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (176kB) | Preview
[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (323kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (124kB) | Preview
[img]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text
skripsi full 2019.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Drama sebagai salah satu bentuk seni yang berusaha mengungkapkan perihal kehidupan manusia melalui gerak atau action dan percakapan atau dialog. “My ID Is Gangnam Beauty.” Di dalam drama tersebut terdapat beberapa isu sosial berupa bentuk sexual harassment karena adanya standarisasi kesempurnaan bentuk fisik manusia menjadikan manusia menuntut bentuk fisik harus sama dengan standar yang diciptakan. Rumusan pada penelitian ini adalah bagaimana sexual harassment digambarkan di dalam Korea My ID Is Gangnam Beauty. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna dan simbol dan deskripsi dari bentuk sexual harassment yang ditampilkan dalam drama Korea My ID Is Gangnam Beauty menurut kajian semiotika. Metode yang digunakan adalah studi pustaka yang mengandung deskripsi yang didukung dengan data dari internet. Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis semiotika Roland Barthes yang mengacu pada pendekatan semiotika berupa analisis makna dengan menggunakan denotasi, konotasi, dan mitos yang mana dalam pendekatannya objek penelitian ini akan dikaji berdasarkan teks, dialog, scene, gesture dengan melalui tiga tahapan tersebut. Berdasarkan penelitian ini, ditemukan bahwa faktor yang mendasari terjadinya perilaku sexual harassment yakni berawal dari pikiran tiap individu itu sendiri yang menjadi awal untuk melakukan tindakan sexual harassment, padahal pesan moral yang ingin disampaikan oleh drama Korea ini adalah seharusnya tampilan fisik seseorang bukanlah menjadi alasan bagi seorang melakukan tindakan tidak menyenangkan dan merugikan orang lain dalam konteks penelitian ini sexual harassment, karena bagaimanapun tuhan menciptakan manusia untuk saling menyayangi, menjaga dan diberi pikiran untuk berpikir untuk memilih melakukan tindakan baik atau tindakan buruk. Kata kunci: Sexual harassment, semiotika, drama korea.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 07 Oct 2019 02:23
Last Modified: 07 Oct 2019 02:23
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/21512

Actions (login required)

View Item View Item