SETIANDARI, PUJI UTAMI (2025) PENENTUAN ALOKASI ORDER PENGGERGAJIAN BERDASARKAN PENILAIAN VENDOR MENGGUNAKAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DAN GOAL PROGRAMMING (Studi Kasus Pada UMKM Mebel DH). Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
![]() |
Text
1_Skripsi Full_122210025_Puji Utami Setiandari.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
![]() |
Text
2_Cover_122210025_Puji Utami Setiandari.pdf Download (276kB) |
![]() |
Text
3_Abstrak_122210025_Puji Utami Setiandari.pdf Download (203kB) |
![]() |
Text
4_Halaman Pengesahan_122210025_Puji Utami Setiandari.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
5_Daftar Isi_122210025_Puji Utami Setiandari.pdf Download (221kB) |
![]() |
Text
6_Daftar Pustaka_122210025_Puji Utami Setiandari.pdf Download (204kB) |
Abstract
Permasalahan pengalokasian order kepada pihak ketiga memerlukan penilaian
kinerja pada pihak ketiga secara tepat. UMKM Mebel DH merupakan salah satu pelaku
industri pada bidang mebel yang juga mengalami permasalahan pada timbulnya lost sale
akibat tidak adanya penilaian pada vendor penggergajian secara tepat. Tidak adanya
penilaian kinerja vendor dengan mempertimbangkan beberapa faktor mengakibatkan
timbulnya keterlambatan penyelesaian penggergajian sehingga menimbulkan lost sale
yang menyebabkan kerugian sebesar Rp.6.500.000. Belum adanya penilaian vendor
dengan mempertimbangkan beberapa faktor penting sebagai parameter penilaian,
menyebabkan pengalokasian order untuk tiap-tiap vendor juga menjadi tidak optimal. Oleh
karena itu, diperlukan adanya penilaian vendor dengan mempertimbangkan beberapa
faktor untuk kemudian dapat ditentukkan alokasi order pada tiap-tiap vendor berdasarkan
penilaian yang telah dilakukan.
Penentuan alokasi order berdasarkan penilaian vendor dilakukan dengan
menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Goal Programming.
Metode AHP digunakan untuk menentukkan preferensi bobot penilaian tiap vendor
berdasarkan beberapa faktor kriteria. Metode Goal Programming digunakan untuk
menentukkan alokasi order yang optimal guna mencapai target yang dikehendaki yaitu
meminimalkan biaya subkontrak, memaksimalkan pengalokasian berdasarkan preferensi
bobot vendor, dan meminimalkan keterlambatan vendor.
Hasil pengalokasian order didapatkan pembagian alokasi untuk vendor 1 sebanyak
4 order, vendor 2 sebanyak 1 order, dan vendor 3 sebanyak 3 order. Pembagian alokasi
tersebut berhasil mencapai ketiga tujuan dan target yang diharapkan tanpa adanya
penyimpangan besar di tiap targetnya. Target meminimalkan biaya subkontrak berhasil
tepat pada target sebesar Rp. 3.712.000, target memaksimalkan order berdasarkan
preferensi bobot vendor mampu menghasilkan alokasi order dengan jumlah order
terbanyak pada vendor terbaik, dan target meminimalkan keterlambatan mampu mencapai
target keterlambatan dengan keterlambatan minimal turun 10% dari rata-rata keterlambatan
tiap vendor pada tiap order.
Kata kunci : AHP, Goal Programming, lost sale, alokasi order.
Item Type: | Tugas Akhir (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | AHP, Goal Programming, lost sale, alokasi order. |
Subjek: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik Industri > (S1) Teknik Industri |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 26 Aug 2025 02:58 |
Last Modified: | 26 Aug 2025 02:58 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43534 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |