MODEL KOMUNIKASI ORGANISASI KAPANEWON JETIS KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DALAM MENGATASI KESENJANGAN GENERASI (Studi Model Komunikasi Organisasi dalam Mengelola Pegawai X dan Milenial)

Hidayah, Widyastitin (2023) MODEL KOMUNIKASI ORGANISASI KAPANEWON JETIS KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DALAM MENGATASI KESENJANGAN GENERASI (Studi Model Komunikasi Organisasi dalam Mengelola Pegawai X dan Milenial). Masters thesis, UPN "Veteran" Yogyajarta.

	Text ABSTRAK.pdf Download (13kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (13kB)
	Text COVER.pdf Download (118kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (156kB)
	Text Pengesahan.pdf Download (346kB)
	Text Full text TESIS_Widyastitin_Hidayah-253190008.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

i
ABSTRAK
MODEL KOMUNIKASI ORGANISASI KAPANEWON JETIS
KABUPATEN BANTUL DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA DALAM MENGATASI KESENJANGAN
GENERASI
(Studi Model Komunikasi Organisasi dalam Mengelola Pegawai X dan Milenial)
ABSTRAK
Kesenjangan generasi menjadi tema yang menarik di dunia kerja belakangan ini.
Hal ini terjadi ketika dua generasi yang berbeda berada dalam satu organisasi.
Kapanewon Jetis merupakan salah satu organisasi pemerintah yang memiliki
pekerja dari dua generasi yang berbeda yakni generasi X dan Y atau sering disebut
milenial. Permasalahan muncul ketika beberapa generasi X memiliki perbedaan
budaya dan persepsi kerja dengan generasi Y. Permasalahan lainnya yakni pada
saat tuntutan reformasi birokrasi yang mengharuskan setiap organisasi pemerintah
mampu untuk melakukan praktek pelayanan masyarakat secara efektif dan efisien.
Hal ini kontras dengan keadaan beberapa pegawai generasi X di Kapanewon Jetis
yang mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan teknologi dalam pelaporan
tugas. Jenis penelitian ini adalah kualitatif menggunakan metode studi kasus
dengan melakukan wawancara dan observasi. Wawancara dengan sejumlah
generasi X dan Y di Kapanewon Jetis serta observasi mengenai cara berinteraksi
kedua generasi ini. Teori Weick tentang pengorganisasian digunakan dalam
penelitian ini, ditemukan bahwa pengelolaan sumber daya manusia di Kapanewon
Jetis sudah berlangsung dengan baik. Ini bisa dilihat dari cara kepemimpinan
Panewu Jetis yang mampu mengorganisasikan setiap pegawai serta mengelola
konflik yang terjadi antar generasi. Model komunikasi sirkuler yang diterapkan di
Kapanewon Jetis efektif mampu mengatasi kesenjangan antar generasi ini.
Komunikasi sirkuler dapat menghilangkan kesenjangan antar generasi ini karena
bersifat setara. Hasil penelitian ini mengenai komunikasi organisasi dengan
mengembangkan interaksi aktif antara pegawai generasi X dan Y melalui kegiatan
nonformal. Cara itu akan membangun saling pengertian diantara kedua belah
pihak.
Kata Kunci: Generasi, X, Milenial, Model, Komunikasi, Organisasi
2
ABSTRACT
MODEL OF ORGANIZATIONAL COMMUNICATION OF
KAPANEWON JETIS, BANTUL DISTRICT
YOGYAKARTA SPECIAL REGION IN OVERCOMING
GENERATION GAP
(Study of Organizational Communication Models in Managing Employee X and
Millennials)
ABSTRACT
The generation gap has become an interesting theme in the world of work
recently. This occurs when two different generations are in one organization.
Kapanewon Jetis is a government organization that has workers from two
different generations, namely generations X and Y or often called millennials.
Problems arise when several generations of X have different cultures and
perceptions of work with generation Y. Another problem is when demands for
bureaucratic reform require that every government organization is able to carry
out public service practices effectively and efficiently. This contrasts with the
situation of several generation X employees at Kapanewon Jetis who have
difficulty adapting to technology in reporting assignments. This type of research is
qualitative using the case study method by conducting interviews and
observations. Interviews with a number of generations X and Y at Kapanewon
Jetis as well as observations on how these two generations interact. Weick's
theory of organizing was used in this study, it was found that human resource
management at Kapanewon Jetis was going well. This can be seen from the way
Panewu Jetis' leadership is able to organize every employee and manage conflicts
that occur between generations. The circular communication model implemented
at Kapanewon Jetis is effective in overcoming this gap between generations.
Circular communication can eliminate this gap between generations because it is
equal. The results of this study regarding organizational communication by
developing active interactions between X and Y generation employees through
non-formal activities. This will build mutual understanding between the two
parties.
Keywords :Generation, X, Millenial, Model, Communication, Organization

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Generation, X, Millenial, Model, Communication, Organization
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Management
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	01 Aug 2023 03:08
Last Modified:	01 Aug 2023 03:08
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/36703

Actions (login required)

View Item