HAKIM, FIRMAN NOOR (2022) ANALISIS SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN PERTAMBANGAN PADA PENAMBANGAN BATU ANDESIT CV. ANUGERAH BUMI CILACAP KABUPATEN CILACAP JAWA TENGAH. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Text
cover.pdf Download (107kB) |
|
Text
abstrak.pdf Download (82kB) |
|
Text
daftar isi.pdf Download (115kB) |
|
Text
daftar pustaka.pdf Download (136kB) |
|
Text
skripsi full.pdf Download (3MB) |
|
Text
skripsi full.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
Text
pengesahan.pdf Download (52kB) |
Abstract
CV. Anugerah Bumi Cilacap merupakan perusahaan pertambangan yang
mengelola kekayaan alam yaitu batu andesit yang terletak di Dusun Pasanggiri,
Desa Bulupayung, Kecamatan Kasugihan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Pada
kegiatan penambangan yang dilakukan selalu melibatkan manusia, peralatan dan
berinteraksi dengan alam. Sehingga kegiatan penambangan tidak terlepas dari
berbagai kondisi dan tindakan tak aman. Berdasarkan Peraturan Mentri RI ESDM
No. 26 Tahun 2018, Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan
(SMKP) wajib dilaksanakan oleh semua perusahaan yang bergerak dibidang
pertambangan.
Dalam melaksanakan kegiatan penambangan, perusahaan telah melaksanakan
program-program yang menunjang keselamatan para pekerja seperti penyediaan
alat pelindung diri, pengecekan kendaraan dan pemasangan rambu. Dalam
menerapkan elemen ke 4 yaitu implementasi Pada pengelolaan operasional meliputi
SOP dan APD. Dari SOP yang telah dibuat oleh CV. Anugerah Bumi Cilacap masih
terdapat pekerja yang tidak menerapkan SOP dengan benar dan perlu dilakukan
evaluasi serta pembuatan ulang mengenai SOP berdasarkan analisis keselamatan
kerja. Sedangkan untuk APD perlu dilakukan penambahan APD terutama pada
masker dan earplug untuk pekerja serta pembenahan untuk APD yang rusak. Selain
itu, perlu adanya sanksi yang tegas dan sosialisasi kesadaran keselamatan kerja
terhadap pekerja. Pada pengelolaan lingkungan kerja berupa pengukuran dan
pengendalian terhadap debu. Namun masih belum adanya jadwal pasti penyiraman
terhadap debu sehingga perlu dijadwalkan dan menambah intensitas penyiraman
debu menjadi 2 kali pada pukul 11.00 dan 13.00 WIB agar berjalan optimal. Pada
pengelolaan kesehatan kerja berdasarkan PP no 88 tahun 2019 perusahaan telah
melakukan pemeriksaan kesehatan awal pekerja dan menyediakan P3K. Namun
perlu adanya pemeriksaan rutin dan penyimpanan data pemeriksaan. Selain itu,
belum terdapat petugas P3K yang berkompetensi sehingga diperlukan pemeriksaan
rutin dan pelatihan P3K.
Pada kegiatan penambangan meliputi pembongkaran, pemuatan dan
pengangkutan dilakukan analisis keselamatan kerja pada setiap langkah pekerja.
teridentifikasi total 38 potensi bahaya dengan rincian 12 pada pembongkaran, 12
pada pemuatan, 14 pada pengangkutan. Untuk upaya pengendalian dilakukan
melalui pembuatan analisis keselamatan kerja pada kegiatan pembongkaran,
pemuatan dan pengangkutan
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 21 Dec 2022 02:36 |
Last Modified: | 21 Dec 2022 02:37 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/31988 |
Actions (login required)
View Item |