ANALISIS KELAYAKAN EKONOMI PENGEMBANGAN WISATA ALAM PULE PAYUNG DI KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2020

Hastuti, Retno (2021) ANALISIS KELAYAKAN EKONOMI PENGEMBANGAN WISATA ALAM PULE PAYUNG DI KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2020. Diploma thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of SKRIPSI_RETNO HASTUTI_143170128.pdf] Text
SKRIPSI_RETNO HASTUTI_143170128.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[thumbnail of PENGESAHAN_RETNO HASTUTI_143170128.pdf]
Preview
Text
PENGESAHAN_RETNO HASTUTI_143170128.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA_RETNO HASTUTI_143170128.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA_RETNO HASTUTI_143170128.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI_RETNO HASTUTI_143170128.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI_RETNO HASTUTI_143170128.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of COVER_RETNO HASTUTI_143170128.pdf]
Preview
Text
COVER_RETNO HASTUTI_143170128.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of ABSTRAK_RETNO HASTUTI_143170128.pdf]
Preview
Text
ABSTRAK_RETNO HASTUTI_143170128.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Kulon Progo merupakan salah satu kabupaten yang memiliki potensi untuk
pengembangan wisata alam. Potensi di Kabupaten Kulon Progo mencakup
bentang alam yang luas dan belum dimanfaatkan dengan baik serta berpotensi
untuk dikembangkan sebagai wisata alam. Penelitian ini menganalisis
pengembangan wisata yang berada di daerah Kecamatan Kokap, Desa Hargotirto.
Wisata Alam Pule Payung dikembangkan oleh masyarakat sebagai gagasan
masyarakat sekitar dalam memanfaatkan alam yang ada, pada wisata alam ini
mengembangkan berbagai sarana-prasarana dalam menunjang kegiatan berwisata
dan memberikan fasilitas bagi pengunjung. Penelitian ini bertujuan untuk menilai
kelayakan pengembangan Wisata Alam Pule Payung, sehingga dapat diketahui
proyek pengembangan tersebut layak atau tidak untuk dijalankan. Dalam studi
kelayakan pengembangan Wisata Alam Pule Payung secara keseluruhan
meliputi,aspek teknis, aspek manajemen dan sumber daya manusia, aspek sosial
ekonomi dan aspek finansial layak untuk dikembangkan. Namun pada aspek
pasar dilihat dari pangsa pasarnya kurang layak karena mengalami penurunan
setiap tahunnya. Pada Aspek Finansial menggunakan indikator Net Present Value
(NPV) sebesar Rp 607.702.316,6, Net Benefit Cost (Net B/C) sebesar 1,31109285,
Gross Benefit Cost (Gross B/C) sebesar 1,157386, Internal Rate of Return (IRR)
sebesar 18,14% dan Payback Period 1 tahun 9 bulan 2 hari. Dengan diperoleh
NPV > 0, (Net B/C) > 0, (Gross B/C) > 0, IRR > discount factor dan Payback
Period dapat terbayarkan sebelum umur ekonomis habis. Maka dapat disimpulkan
bahwa pengembangan wisata alam layak untuk dikembangkan.
Kata Kunci : Wisata Alam, Kelayakan, Net Present Value, Net Benefit Cost,
Gross Benefit Cost, Internal Rate of Return, Payback Period

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Wisata Alam, Kelayakan, Net Present Value, Net Benefit Cost, Gross Benefit Cost, Internal Rate of Return, Payback Period
Subjek: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: x. Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 15 Jun 2021 08:21
Last Modified: 15 Jun 2021 08:21
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/25810

Actions (login required)

View Item View Item