Prabowo, Vitrian Drajat (2019) STUDI KELAYAKAN PEMBANGUNAN MUSEUM KERIS NUSANTARA DI KOTA SURAKARTA TAHUN 2018. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
|
Text
ABSTRAK VIT.pdf Download (279kB) | Preview |
|
|
Text
COVER VIT.pdf Download (332kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI VIT.pdf Download (315kB) | Preview |
|
|
Text
PENGESAHAN VIT.pdf Download (500kB) | Preview |
Abstract
Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kelayakan pembangunan Museum Keris Nusantara di Kota Surakarta pada masa yang akan datang. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara langsung dengan pihak UPT Museum Kota Surakarta dan Kepala UPT Museum Kota Surakarta. Data sekunder bersumber dari Dinas Kebudayaan, UPT Museum Kota Surakarta serta lembaga-lembaga terkait. Berdasarkan data yang telah dihimpun, kemudian dipilah ke dalam biaya dan manfaat untuk mempermudah dalam menganalisa kriteria kelayakan investasi, yaitu Net Present Value (NPV), Gross Benefit Cost Ratio, Net Benefit Cost Ratio, dan Internal Rate of Return (IRR). Suatu investasi layak apabila : nilai NPV > 0, Gross B/C Ratio > 1, Net B/C Ratio > 1, dan IRR > discount factor. Hasil perhitungan dari analisis ini diperoleh NPV = -21.060.482.402 < 0, Gross B/C = 0,084392974 < 1, Net B/C = 0,025683299 < 1, dan IRR = 0 < discount factor. Arti dari hasil perhitungan analisis kriteria investasi tersebut bahwa Proyek Pembangunan Museum Keris Nusantara di Kota Surakarta tidak layak secara finansial, sehingga dilakukan analisis sensitivitas dengan meningkatkan target jumlah pengunjung museum sebesar 10%, meningkatkan target sewa/pemanfaatan ruang pertemuan sebesar 15%, dan mengadakan retribusi parkir kendaraan bagi pengunjung museum. Hasil perhitungan dari analisis sensitivitas ini diperoleh NPV = -20.765.873.262 < 0. Kesimpulan yang dapat diambil dari analisis ini adalah Pembangunan Proyek Museum Keris Nusantara di Kota Surakarta tidak layak secara finansial walaupun sudah dilakukan analisis sensitivitas yang hasilnya NPV < 0. Akan tetapi dengan adanya analisis sensitivitas dapat meningkatkan pendapatan dan mampu untuk menekan pengeluaran dana pengelolaan pada masa mendatang selama umur ekonomis proyek yang dialami oleh Pemerintah Kota Surakarta sebesar 1,398%. Kata Kunci : Museum, Manfaat (benefit), Biaya (cost) Proyek, Kriteria Investasi, Analisis Sensitivitas
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 19 Jul 2019 02:32 |
Last Modified: | 19 Jul 2019 02:32 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/20490 |
Actions (login required)
View Item |