Apriyani, Noor (2018) ANALISIS PENENTUAN HARGA DENGAN MEMPERTIMBANGKAN PREFERENSI KONSUMEN UNTUK MEMAKSIMALKAN PROFIT PADA DUAL CHANNEL SUPPLY CHAIN (Studi Kasus: Saluran Keripik Pisang Masneru Group, Yogyakarta). Other thesis, Univesitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (35kB) | Preview |
|
|
Text
3. COVER.pdf Download (96kB) | Preview |
|
|
Text
4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
5. DAFTAR ISI.pdf Download (102kB) | Preview |
Abstract
CV Masneru Group merupakan perusahaan yang menjual produk makanan keripik pisang. Penjualan dilakukan dengan cara online, selain itu juga menjual secara offline melalui pihak toko konvensional/retailer. Harga yang ditetapkan tiap channel berbedabeda dimana pada offline channel harga yang ditawarkan lebih tinggi. Padahal daya tarik untuk berbelanja secara offline tidak mudah digantikan secara online, karena tidak semua konsumen nyaman dan menginginkan transaksi melalui online. Selama ini juga permintaan pada offline channel lebih rendah dibandingkan online channel. Rendahnya permintaan pada offline channel sangat berpengaruh bagi perusahaan dalam kontinuitas produk untuk tetap terus bertahan dipasaran. Tujuan yang ingin dicapai adalah menetapkan harga yang optimum untuk penjualan dengan konsep dual channel supply chain yaitu pada offline channel, online channel, dan harga pada warehouse agar dapat memaksimalkan keuntungan. Penetapan harga yang tepat juga dapat mempengaruhi perubahan permintaan pada struktur dual channel supply chain. Penentuan harga dilakukan dengan dua skema alterrnatif yaitu skema Bertrand dan Stackelberg. Kemudian akan dilakukan optimasi fungsi profit menggunakan metode non-linear programming dengan bantuan MATLAB untuk mendapatkan harga yang optimum bagi kedua channel. Hasil dari perhitungan yang dilakukan pada penelitian ini menunjukkan bahwa alternatif penentuan harga dengan skema Bertrand memberikan financial performace yang lebih baik dibandingkan skema Stackelberg maupun kondisi saat ini. Harga produk yang optimal pada online channel sebesar Rp 18.000,00, pada offline channel sebesar Rp16.503,00, dan pada warehouse sebesar Rp11.999,00. Selisih harga sebelum optimasi antara online channel dengan offline channel sebesar Rp4.000,00 menjadi Rp1.497,00. Selain itu permintaan pada offline channel mengalami peningkatan dari 1465 unit menjadi 2717 unit. Kata kunci: non-linear programming, skema Bertrand & Stackelberg, preferensi konsumen, dual channel supply chain.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) H Social Sciences > HF Commerce |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 09 Jan 2019 02:26 |
Last Modified: | 09 Jan 2019 02:26 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/17706 |
Actions (login required)
View Item |