PRA RANCANGAN PABRIK METIL TERSIER BUTIL ETER DARI METANOL DAN ISOBUTILEN KAPASITAS PRODUKSI 500.000 TON/TAHUN

PRILENDA, CIPTA and TRI WINASIH, KARUNIA (2013) PRA RANCANGAN PABRIK METIL TERSIER BUTIL ETER DARI METANOL DAN ISOBUTILEN KAPASITAS PRODUKSI 500.000 TON/TAHUN. Other thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.

[thumbnail of INTISARI.pdf]
Preview
Text
INTISARI.pdf

Download (87kB) | Preview

Abstract

Pabrik metil tersier butil eter dari metanol dan isobutilen dengan kapasitas
500.000 ton/tahun direncanakan didirikan di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur
dengan luas tanah 820.000 m2. Pabrik dirancang beroperasi secara kontinyu
selama 330 hari efektif dalam satu tahun. Pabrik dengan bentuk badan usaha
Perseroan Terbatas ini beroperasi secara kontinyu 24 jam per hari dengan
jumlah tenaga kerja 270 orang.
Proses produksi metil tersier butil eter dijalankan dengan mereaksikan
metanol sebanyak 65.032,907 kg/jam dengan isobutilen sebanyak 56.598,468
kg/jam dengan menggunakan polysulfonat resin. Proses produsi berlangsung di
dalam reactor fixed multitube pada suhu 60 oC dan tekanan 11 atm. Reaksi ini
berlangsung dengan konversi sebesar 70%. Reaksi berlangsung secara
eksotermis sehingga digunakan air pendingin untuk menjaga suhu operasi. Hasil
reaksi berupa campuran cairan keluar pada bagian atas reaktor. Campuran
cairan hasil reaksi tersebut dialirkan menuju Menara Distilasi-01 (MD-01) .
Sebagian cairan isobutilen hasil atas MD-01 dialirkan menuju umpan Reaktor (R-
01). Hasil bawah MD-01 dialirkan menuju Menara Distilasi-02 (MD-02). Hasil
atas Menara Distilasi-02 (MD-02) yang berupa uap dengan temperatur 48,97˚C
dan tekanan 1 atm, diembunkan dalam kondensor. Hasil embunan ditampung
dalam tangki akumulator-01 (AC-01). Kemudian hasil embunan tersebut sebagian
dikembalikan sebagai refluks di MD-02. Hasil utama MD-02 berupa produk metil
tersier butil eter dialirkan menuju tangki penyimpan untuk disimpan dalam tangki
penyimpan produk dengan suhu 35 oC dan tekanan 1 atm.
Kebutuhan unit utilitas berupa air, diolah dari sungai Wein, dengan
kebutuhan air sebesar 4.635.206 kg/jam, dimana kebutuhan air make up sebesar
173.721,26 kg/jam. Steam dengan tekanan 7 atm dan suhu 165 oC sebanyak
106.939,61 kg/jam diproduksi di dalam pabrik ini menggunakan boiler.
Kebutuhan bahan bakar minyak diesel untuk menggerakkan generator sebanyak
2271,77 gallon/tahun. Kebutuhan fuel oil untuk bahan bakar boiler sebanyak
81.423.104 kg/tahun. Daya listrik sebesar 1300 kWatt disuplai dari PLN dengan
cadangan 1 buah generator berkekuatan 2000 Hp. Udara tekan diproduksi oleh
pabrik ini sesuai kebutuhan sebanyak 60 m3 / jam.
Dari hasil evaluasi secara ekonomi bahwa pabrik memerlukan modal tetap
sebesar Rp 1.643.541.430.272 dan modal kerja sebesar Rp 612.233.052.160,00.
Laba yang diperoleh sebelum pajak pertambahan nilai (PPN) yang besarnya 50%
adalah sebesar Rp 656.021.389.312,00 per tahun dan setelah pajak sebesar Rp
328.010.694.656,00 per tahun. Return on Investment (ROI) sebelum pajak sebesar
39,92 % dan setelah pajak sebesar 19,96 %. Pay Out Time (POT) sebelum pajak
adalah 2,00 tahun dan sesudah pajak adalah 3,34 tahun. Break Even Point (BEP)
sebesar 40,89 %, Shut Down Point (SDP) sebesar 21,63 %, dan Discounted Cash
Flow Rate (DCFR) sebesar 41,00 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
pra rancangan pabrik metil tersier butil eter ini menarik dan layak untuk dikaji
lebih lanjut.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > T Technology (General)
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry
Depositing User: Erny Azyanti
Date Deposited: 28 Nov 2016 02:00
Last Modified: 28 Nov 2016 02:00
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/9446

Actions (login required)

View Item View Item