MAKNA BUDAYA KOMUNIKASI PENGASUHAN ANAK DALAM FILM BABIES (Analisis Semiotika Film)

WIDI HARYANTO, IRFAN (2012) MAKNA BUDAYA KOMUNIKASI PENGASUHAN ANAK DALAM FILM BABIES (Analisis Semiotika Film). Other thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (86kB) | Preview

Abstract

Film Babies memperlihatkan bagaimana pertumbuhan dan perkembangan seorang anak dari empat negara berbeda sesuai dengan lingkungan, latar belakang, dan budaya masing-masing. Mereka adalah Ponijao (Namibia), Bayar (Jepang), Mari (Jepang), dan Hattie (Amerika). Pertumbuhan dan perkembangan mereka tidak terlepas dari cara orang tua memberikan pengasuhan kepada anaknya melalui lensa budaya masing-masing keluarga. Penulis menggunakan pendekatan semiotika sebagai perangkat analisis. Karena semiotika dianggap mampu untuk menjelaskan berbagai hal yang tidak tampak dipermukaan, dan lebih jauh dari itu semiotika mampu untuk menjelaskan makna-makna yang tersembunyi didalamnya. Sehingga kedalaman dan keluasan informasi akan sangat menentukan sejauh mana galian informasi yang diperoleh. Pengasuhan dimaknai sebagai mewariskan nilai-nilai budaya, dengan harapan tradisi yang telah terbangun dapat dilanjutkan oleh generasi berikutnya. Tiap anak memiliki kepribadian yang kuat, dan saling berbeda satu dengan yang lainnya. Dari semua perbedaan yang ada mereka semua memiliki hal yang sama, yaitu kemampuan yang luar biasa untuk beradaptasi dalam lingkungannya dan terus berjuang untuk bertahan. This film shows the growth and development of four children from four different countries in accordance to environment, backgrounds, and their culture. They are Ponijao (Namibia), Bayar (The Mongols), Mari (Japan), dan Hattie (The United States). Their growth and development cannot be separated from the parenting way each parents apply through each of their cultures. In this case, the author uses the approach of semiotics as the analytic tool. Considered on its ability to explain the semiotics of various things that doesn't appear on the surface, and even further from being able to explain the meanings hidden inside. So the depth and breadth of information determines the extents of information obtained. Parenting is understood as a bequeath cultural values, with aims that the existing tradition can be proceeded by the next generation. Each child has a strong personality, and each of them is different from one another. Despite of all their differences they all have the same thing, that is an incredible ability to adapt in their environment and continue fighting to survive.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Erny Azyanti
Date Deposited: 24 Nov 2016 05:17
Last Modified: 24 Nov 2016 05:17
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/9338

Actions (login required)

View Item View Item