Kresna T. A, Abdul Aji and Aprianto, Muhamad Novie (2014) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA FORMALDEHYDE DARI METHANOL DAN UDARA KAPASITAS 30.000 TON/TAHUN. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.
Preview  | 
            
              
Text
 INTISARI.pdf Download (146kB) | Preview  | 
          
Abstract
Pabrik  Formaldehyde  dirancang  dengan  kapasitas  30.000  ton/tahun
menggunakan  bahan  baku  methanol  yang  diperoleh  dari  PT.  Kaltim  Methanol
Indonesia dan udara yang diperoleh dari lingkungan. Pabrik direncanakan akan 
didirikan  di  daerah  Bontang,  Kalimantan  Timur  dengan   luas  tanah  40.000m
2
. 
Perusahaan berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT) dengan jumlah karyawan 
216 orang. Pabrik beroperasi selama 330 hari dalam setahun dan 24 jam dalam 
sehari.
Proses  pembuatan  formaldehyde  diawali  dengan  penyiapan  bahan  baku 
berupa  methanol  dan udara.  Methanol  dari tangki penyimpanan (T-01) dialirkan 
menuju vaporizer (V-01) untuk diuapkan, kemudian masuk ke separator  (SP-01) 
untuk  dipisahkan  antara  uap  dan  cairnya  dimana  methanol  uap  dilewatkan  ke 
pemanas  (HE-01)  untuk  dinaikan  suhunya  agar  mencapai  kondisi  operasi  di 
reaktor.  Udara  bersih  yang  diambil  dari  lingkungan  sekitar  di  tekan 
menggunakan compressor (C-01), kemudian di lewatkan condenser partial (CDP-01)  untuk  mengembunkan  uap  air  yang  terkandung  dalam  udara  dan  separator 
(SP-02)  untuk  dipisahkan  antara  uap  dan  cairnya,  dimana  udara  yang  masih 
sedikit mengandung uap air dilewatkan tangki silika (TS-01) untuk menjerap uap 
air yang masih tersisa di dalam udara. Selanjutnya udara kering dilewatkan ke 
pemanas  (HE-02)  untuk  dinaikkan  suhunya  agar  mencapai  kondisi  operasi  di 
reaktor.  Reaksi  berlangsung  dalam  reaktor  Fixedbed  Multitube  (R-01)  dengan 
katalis  iron-molybdenum  oxide  (Fe-MoO)  yang  beoperasi  pada  suhu  280°C  -317,3°C dan tekanan 3,3atm  –  3,5atm. Gas hasil reaksi  dilewatkan ke pendingin 
(CL-01)  untuk  didinginkan  sesuai  kondisi  operasi  di  absorber  (AB-01).   Pada 
menara absorber, gas hasil reaksi diserap menggunakan air proses. Hasil bawah 
Absorber (AB-01) berupa  formaldehyde  cair 37% dilewatkan ke pendingin (CL-02)  untuk  didinginkan   dan  kemudian  disimpan  dalam  tangki  penyimpanan 
sebagai produk utama.  Hasil atas absorber (AB-01) berupa gas N
2, CO, O2, H2O 
dan  sedikit  gas  CH3OH,  HCHO  dilepaskan  ke  atmosfer.  Unit  utilitas  didirikan 
untuk  mendukung  kelangsungan  proses  yang  meliputi  kebutuhan  air  sebanyak 
35.728.118  kg/jam  yang  diambil  dari  sungai  Mahakam,  Kalimantan  Timur, 
kebutuhan  listrik  sebesar  650  kW  dipenuhi  dari  PLN  dan  sebagai  cadangan 
digunakan  generator  dengan  kebutuhan   bahan  bakar  solar  sebesar  3008,647
liter/tahun, kebutuhan udara tekan untuk alat control sebesar 54m
3
/jam
Berdasarkan  evaluasi  ekonomi,  modal  tetap  (Fixed  Capital  Invesment) 
yang  diperlukan  untuk  mendirikan  pabrik  sebesar  Rp.125.362.413.568  +  $ 
8,538,756 dan modal kerja (Working Capital) sebesar Rp.97.628.618.752. Return 
On  Invesment  (ROI)  sebelum  pajak  52,19%  dan  sesudah  pajak  26,09% 
sedangakan  Pay  Out  Time  (POT)  sebelum  pajak  1,61  tahun  dan  sesudah  pajak 
2,77 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 42,40% dan Shut Down Point (SDP) 
sebesar  20,85%  dengan  Discounted  Cash  Flow  (DCF)  44,298%.  Berdasarkan 
data  analisis  ekonomi  diatas,  maka  pendirian  pabrik  ini  cukup  menarik  untuk 
dikaji dan dipertimbangkan lebih lanjut
| Item Type: | Thesis (Other) | 
|---|---|
| Subjek: | Q Science > QD Chemistry | 
| Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry | 
| Depositing User: | Darsini Darsini | 
| Date Deposited: | 22 Nov 2016 07:42 | 
| Last Modified: | 22 Nov 2016 07:42 | 
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/9188 | 
Actions (login required)
![]()  | 
        View Item | 
