ANALISA PENGELOLAAN ADMINISTRSI BARANG INVENTARIS SEKOLAH DASAR NEGERI TAHUN 2012 (Studi Kasus Sekolah Dasar Negeri di Kota Magelang )

WEDI, WARSITO (2012) ANALISA PENGELOLAAN ADMINISTRSI BARANG INVENTARIS SEKOLAH DASAR NEGERI TAHUN 2012 (Studi Kasus Sekolah Dasar Negeri di Kota Magelang ). Masters thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text
Microsoft_Word__tesis_warsito_wedi_243090005_MIE_UPN.pdf

Download (425kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Microsoft_Word__Document_in_Scrap.pdf

Download (142kB) | Preview

Abstract

Pengelolaan Administrasi Barang Inventaris dan Pelaporan Barang inventaris yang tertib, cepat dan tepat serta dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya merupakan salah satu tujuan untuk memperolah suatu gambaran tentang besarnya kekayaan daerah yang dimiliki oleh Daerah tersebut. Namun tidak demikian halnya dengan pengelolaan Administrasi Barang Inventaris serta Pelaporan Barang Inventaris yang dilaksanakan oleh Sekolah-sekolah Dasar Negeri di kota Magelang yang dalam Pengelolaannya banyak menemui kendala dan hambatan-hambatan sehingga diperlukan perhatian khusus mengapa dan apa masalah yang dihadapinya Sekolahsekolah tersebut dalam penyelesaian kegiatan pengelolaan administrasi barang inventaris tersebut serta dalam pelaporannya. Hal yang sangat logis dan masuk akal yang sering menjadi hambatan utama adalah Petugas Pengurus Barang tersebut kebanyakan para Guru yang mempunyai tugas utama mengajar. Dengan beban mengajar yang rata-rata diatas 24 jam perminggu Guru tersebut sangat sulist membagi waktu untuk mengerjakan tugas sampiran sebagai petugas pengurus barang dengan cepat dan tepat waktu. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi permasalahan dan hambatan yang terjadi berkaitan dengan Pengelolaan Administrasi Barang Inventaris Sekolah dan Pelaporan barang Inventaris Sekolah sehingga dapat dicari solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan tesebut. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. data primer adalah beradasarkan wawancara dan hasil perolehan dengan penyebaran kuisioner langsung kepada obyek penelitian yaitu ke Sekolah Dasar Negeri di Kota Magelang sedang Data Sekundernya adalah hasil pemeriksaan dilapangan serta sumberdaya manusia yang menanganinya serta sarana prasarana yang dimilkinya. Hasil analisa yang diperoleh menunjukkan bahwa prosentase rata-rata Kegiatan Pengelolaan Administrasi barang Inventaris secara keseluruhan dari sekolah yang dijadikan sampel mencapai angka 81,66%, artinya dalam pengelolaan administrasi barang inventaris belum/kurang maksimal, sedangkan Kegiatan Pelaporan barang Inventaris diperoleh rata-rata prosentase kegiatan secara menyeluruh diperoleh angka sebesar 79,43%, artinya dalam pelaporan barang Inventaris tersebut belum dapat dikatakan tepat waktu dalam pelaporannya dan masih jauh dari harapan yang diinginkan Pemerintah Kota Magelang. Dari hasil tersebut dan untuk kedepan agar menjadi lebih tertib dan lancar dalam pengelolaan administarsi barang inventaris dan Pelaporan Barang inventaris kepada Dinas Pendidikan dan Bagian Perlengkapan Setda Kota Magelang untuk mengupayakan aturan yang sama agar petugas Pengurus barang dapat melaksanakan Kegiatan tersebut dengan tertib dan lancar. Kata-kata Kunci : SD Negeri, Pengelolaan Administarsi Barang Inventaris, Pelaporan Barang Inventaris Inventory Management and Administrative Reporting inventory items orderly, rapid and precise and can be accounted for truth is one of the purposes for obtaining a picture of the magnitude of the wealth owned by the Region. But is not the case with the administrative management of the Inventory and Inventory Reporting undertaken by Public Elementary Schools in the town of Magelang The management of the many obstacles and barriers that need special attention why and what his problems schools are in progress administrative activities such inventory as well as in its reporting. It is very logical and reasonable that often the main obstacle is that most of the Goods Executive Officer of the teacher who has primary responsibility to teach. With a teaching load that averaged over 24 hours per teacher is very sulist divide the time to do the job as officer goods quickly and on time. This study aims to estimate the problems and obstacles that occur related to the Inventory Management Administration and Reporting Schools School Inventory items can be searched so that the best solution to overcome the problem of proficiency level. The data used in this study is the primary data and secondary data. The primary data is beradasarkan interviews and questionnaires with the deployment proceeds directly to the object of research is to Elementary School in Magelang is a secondary data are the results of the field as well as human resources and infrastructure to handle the owny. Analysis results obtained showed that the average percentage of administrative management activities as a whole inventory of goods of the sampled schools reached 81.66%, meaning that the administrative management of inventory goods not / less than the maximum, while the Activity Reporting Inventory of goods obtained by the average percentage overall activity rate of 79.43% is obtained, meaning that the reporting of inventory items that can not be said to be timely in its reporting and is still far from desired Magelang Municipality.From these results and for the future in order to become more orderly and smooth administarsi inventory management and reporting of inventory items to the Department of Education and Section Equipment Magelang Regional Secretariat to pursue the same rules that the Board staff to carry out activities such goods in an orderly and smooth. Keywords: elementary school, Administarsi Inventory Management, Inventory Reporting

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Erny Azyanti
Date Deposited: 11 Nov 2016 07:19
Last Modified: 11 Nov 2016 07:19
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/8739

Actions (login required)

View Item View Item