PENYUSUNAN FORMULASI STRATEGI PEMASARAN PADA INDUSTRI PARIWISATA DENGAN PENDEKATAN STRENGHT, WEAKNESS, OPPORTUNITY, THREAT (SWOT) DAN QUANTITATIVE STRATEGIC PLANNING MATRIX (QSPM) (Studi Kasus pada Desa Wisata Wonosadi, Ngawen, Gunungkidul, Yogyakarta

PERMANA, FEHRI HELTA (2014) PENYUSUNAN FORMULASI STRATEGI PEMASARAN PADA INDUSTRI PARIWISATA DENGAN PENDEKATAN STRENGHT, WEAKNESS, OPPORTUNITY, THREAT (SWOT) DAN QUANTITATIVE STRATEGIC PLANNING MATRIX (QSPM) (Studi Kasus pada Desa Wisata Wonosadi, Ngawen, Gunungkidul, Yogyakarta. Other thesis, UPN "Veteran" yogyakarta.

[img]
Preview
Text
ABSTRAK - Fehri.pdf

Download (88kB) | Preview

Abstract

Perencanaan strategi merupakan proses penyusunan perencanaan jangka panjang dengan menggunakan analisis lingkungan baik lingkungan internal maupun lingkungan eksternal dari sebuah pengembangan usaha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pemasaran yang paling tepat diterapkan saat ini oleh industri pariwisata di Desa Wisata Wonosadi agar dapat memanfaatkan peluang dan mengantisipasi ancaman yang ada dengan mendayagunakan kekuatan dan mengantisipasi kekurangan desa wisata. Analisa SWOT digunakan untuk mengetahui kondisi desa wisata yang sesungguhnya, sedangkan QSPM digunakan untuk menentukan daya tarik relatif dari alternatif tindakan yang layak. Kedua metode saling berintegrasi dengan tiap komponennya dan saling mempengaruhi komponen satu sama lain dalam pengembangan usaha desa wisata. Setelah mendapatkan posisi desa wisata, akan terlihat strategi yang cocok untuk dilakukan. Strategi ini memiliki beberapa alternatif program dan akan dipilih salah satu untuk dijadikan program prioritas yang akan dipilih untuk pemasaran desa wisata tersebut . Hasil pengolahan data SWOT dalam internal-eksternal matrik menunjukan bahwa industri pariwisata di Desa Wisata Wonosadi berada pada sel I yang berarti mendukung strategis strategi konsentrasi melalui integrasi vertikal dan menurut matrik SWOT berada pada kuadran I yang berarti perusahaan dalam situasi yang cukup menguntungkan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang cocok diterapkan adalah strategi stabilitas agresif yaitu memaksimalkan kekuatan dan memanfaatkan peluang. Hasil perhitungan QSPM menunjukan perspektif nilai program alternatif tertinggi adalah dengan meningkatkan kualitas keunggulan objek wisata untuk mengatasi persaingan pariwisata dengan nilai TAS sebesar 5,841. Langkah selanjutnya adalah melakukan langkah-langkah diimplementasikan dari stratetegi meningkatkan kualitas keunggulan objek wisata untuk mengatasi persaingan pariwisata, yaitu mengadakan pelatihan-pelatihan pariwisata terhadap pengelola desa wisata, studi banding ke desa-desa wisata yang sudah berjalan, serta membuat evaluasi dari masukan-masukan para pengunjung. Kata kunci: Desa Wisata, SWOT, QSPM, Pemasaran, Pengambilan Keputusan.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TS Manufactures
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User: Mr Suninto Prabowo
Date Deposited: 05 Sep 2016 04:20
Last Modified: 05 Sep 2016 04:20
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/5983

Actions (login required)

View Item View Item