FAHRIZAL, FAHRIZAL (2012) PENGAPURAN AIR ASAM TAMBANG PADA STOCKPILE III BATUBARA DI PT. VICTOR DUA TIGA MEGA TALIO KALIMANTAN TENGAH. Other thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.
Preview |
Text
RINGKASAN.pdf Download (76kB) | Preview |
Abstract
PT. Victor Dua Tiga Mega merupakan salah satu perusahaan yang bergerak
di bidang pertambangan batubara yang memiliki luas wilayah IUP Operasi Produksi
3.464 Ha. PT. Victor Dua Tiga Mega dalam usaha pertambangannya memiliki satu
unit pertambangan yaitu yang berlokasi di Luwe, yang terdapat tiga stockpile salah
satunya adalah stockpile III yang berada didesa Talio, Barito Selatan, Kalimantan
Tengah.
Akibat dari air hujan yang masuk kedalam area stockpile mengakibatkan
mineral-mineral sulfida teroksidasi dengan udara dan air. Hasil oksidasi ini
mengakibatkan terbentuknya air asam yang menimbulkan dampak negatif terhadap
lingkungan disekitar stockpile tersebut.
Permasalahan yang dihadapi pada stockpile III adalah pada saluran terbuka
yang kurang begitu terawat, sehingga tidak dapat mengalirkan air hujan ke kolam
pengendapan akibat adanya longsoran pada dinding saluran dan terjadinya
sedimentasi atau pendangkalan pada dasar saluran. Upaya Perbaikan Saluran Terbuka
yaitu berbentuk trapesium dengan dimensi saluran yaitu kemiringan saluran terbuka
(S) 0,35 %, panjang sisi luar saluran terbuka (a) 0,3 m, kedalaman air (h) 0,25 m,
Lebar dasar saluran terbuka (b) 0,3m, lebar atas dari saluran terbuka (B) 0,6 m,
kedalaman saluran terbuka (d) 0,4 m, tinggi jagaan saluran terbuka (l) 0,15 m.
Penanganan air asam tambang oleh PT. Victor Dua Tiga Mega saat ini
khususnya di lokasi kolam pengendapan stockpile III dilakukan dengan menggunakan
metode penambahan kapur tohor langsung ke saluran secara manual yang hanya
dilakukan pengapuran pada kolam ketiga saja, sedangkan kolam pengendapan
pertama dan kedua tidak dilakukan pengapuran, sehingga apabila turun hujan maka
terjadi aliran baru yang dapat mengubah pH air menjadi asam pada kolam
pengendapan ketiga walaupun pada kolam pengendapan ini dilakukan pengapuran.
Berdasarkan pengapuran air asam oleh perusahaan pada kolam pengendapan
dengan volume total 105 m3 dan volume air tertampung penuh 52,5 m3 banyak kapur
tohor yang ditebarkan adalah sebanyak 15 kg, oleh karena itu penetralan tidak
berjalan dengan maksimal. Agar penetralan dapat berjalan dengan maksimal maka
diharapkan penebaran kapur tohor sebanyak 26 kg.
Dengan melakukan upaya-upaya perbaikan pengelolaan air asam dengan
pengapuran dan perbaikan saluran terbuka, maka diharapkan dalam penanganan air
asam dapat lebih baik dari sebelumnya dan menghasilkan manfaat bagi perusahaan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Erny Azyanti |
Date Deposited: | 16 Aug 2016 08:30 |
Last Modified: | 16 Aug 2016 08:30 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/5350 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |