GEOLOGI SISI BARAT DAYA GUNUNG MERAPI DAN STUDI POTENSI BAHAYA LAHAR HUJAN KALI KRASAK DAERAH TEMPEL DAN SEKITARNYA KECAMATAN TEMPEL, KABUPATEN SLEMAN PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

WAHID, NOOR (2012) GEOLOGI SISI BARAT DAYA GUNUNG MERAPI DAN STUDI POTENSI BAHAYA LAHAR HUJAN KALI KRASAK DAERAH TEMPEL DAN SEKITARNYA KECAMATAN TEMPEL, KABUPATEN SLEMAN PROPINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Ringkasan.pdf

Download (27kB) | Preview

Abstract

Daerah telitian dapat dijangkau dengan transportasi darat yang terletak ±45 km ke arah timur Yogyakarta dan dapat dicapai dengan kendaraan bermotor roda empat atau roda dua selama ± 60 menit dari kota Yogyakarta, sedangkan untuk lokasi pengamatan dapat dicapai dengan kendaraan bermotor roda dua kecuali dibeberapa tempat yang hanya dapat dicapai dengan berjalan kaki. Geologi Merapi pada daerah penelitian dibagi dalam 2 kelompok besar yaitu Endapan Merapi Tua dan Endapan Merapi Muda. Penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti sebelumnya lebih merinci dalam mengelompokan stratigrafi endapan Merapi (Wirakusumah, 1989). Pada daerah telitian terdapan Merapi muda yang terdiri dari breksi piroklastik aliran (blmm) dan breksi lahar (bpmm) yang merupakan endapan baru yang terendapkan pada daerah sungai. Pada daerah telitian terdapat endapan breksi piroklastik tersier menoreh (bptm). Tipe iklim daerah penelitian menurut klasifikasi iklim Schimidt- Ferguson tergolong dalam iklim sedang (golongan C). Besarnya endapan piroklastik berpengaruh pada proses pelaharan yang akan terjadi, Karakteristik lahar dalam hal ini adalah untuk mengetahui berapa besarnya piroklastik. DAS Kali Krasak pasca erupsi tahun 2010 sebesar 1.060.000 m3 dengan jarak luncur 8 km dari pusat erupsi Gunung Merapi. Pada daerah telitian terdapat tiga pembagian zona potensi bahaya lahar hujan yaitu potensi tinggi , potensi sedang dan potensi rendah. Desa yang menmiliki potensi berdasarkan, klasifikasi tingkat resiko pembobotan pada daerah penelitian, Desa Pondok Rejo, Lumbung Rejo, Merdiko Rejo. Pada daerah telitian Penanggulangan akibat bahaya ancaman lahar dingin, yaitu dengan memasang batu brojong. Karena besarnya arus yang membawa lahar dingin dapat menggerus dinding-dinding sungai, maka dipasang pondasi batu brojong agar tanah tidak longsor.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 05 Aug 2016 02:57
Last Modified: 05 Aug 2016 02:57
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/5004

Actions (login required)

View Item View Item