PENENTUAN PARAMETER-PARAMETER FISIK BATUAN UNTUK PERKIRAAN KANDUNGAN MINYAK MULA-MULA LAPISAN Z-400 LAPANGAN RANTAU PADA DAERAH PENGURASAN SUMUR X-421,X-402, X392,X-387,X-230,X-215,X-158,Y-153 DAN Y-098

RAMADHANTYO, FATHINO (2016) PENENTUAN PARAMETER-PARAMETER FISIK BATUAN UNTUK PERKIRAAN KANDUNGAN MINYAK MULA-MULA LAPISAN Z-400 LAPANGAN RANTAU PADA DAERAH PENGURASAN SUMUR X-421,X-402, X392,X-387,X-230,X-215,X-158,Y-153 DAN Y-098. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text
4.Cover.pdf

Download (418kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. Daftar Isi.pdf

Download (312kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. Abstrak.pdf

Download (11kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. pengesahan.pdf

Download (317kB) | Preview

Abstract

RINGKASAN Lapangan Rantau merupakan salah satu lapangan migas yang terletak pada area WKP PERTAMINA EP Region Sumatera Bagian Utara. Jumlah sumur di Lapangan Rantau sebanyak 570 sumur terdiri dari 2 (dua) kawasan reservoir yaitu dengan inisial P sebanyak 395 sumur dan dengan inisial R sebanyak 175 sumur. Puncak produksi Lapangan Rantau dicapai pada tahun 1969 dengan produksi sebesar 4600 bopd. Formasi utama dari Lapangan Rantau adalah Formasi Keutapang yang berupa lapisan-lapisan batu pasir. Formasi keutapang dibagi menjadi beberapa zona lapisan, salah satunya adalah lapisan Z-400. Dikarenakan sumur-sumur X421,X402,X392,X387, X230, X158, Y153 dan Y098 akan dilakukan KUPL pada lapisan Z-400,maka perlu dilakukan perhitungan OOIP pada masing-masing sumur tersebut berdasarkan radius pengurasan sumur dengan metode volumetrik. Untuk menghitung OOIP maka perlu ditentukan besarnya harga Vsh, Øeff, Sw dan Net Pay untuk setiap daerah pengurasan sumur. Guna memperoleh parameter-parameter yang diperlukan dalam perhitungan kandungan minyak mula-mula (OOIP) dengan metode volumetrik maka perlu interpretasi dengan data logging dari sumur X421,X402,X392,X387, X230, X158, Y153 dan Y098 pada Lapisan Z-400. Evaluasi data log dibagi menjadi kualitatif dan kuantitatif. Evaluasi kualitatif meliputi analisa lithology dan zona porous, serta analisa kandungan fluida. Analisa lithology metode Gamma Ray log untuk mengetahui lapisan dengan kandungan radioaktif, SP log untuk menentukan lapisan shale (penarikan shale baseline) atau non shaly Density-neutron log juga untuk membantu menentukan zona porous dengan adanya kurva crossplot. Evaluasi kuantitatif dilakukan terhadap parameter volume shale, porositas efektif dengan metode density-neutron, dan saturasi air dengan metode Indonesian equation. Evaluasi kuantitatif dilakukan dengan bantuan software Interactive Petrophysics. Dengan memperoleh nilai volume shale, porositas efektif, dan saturasi air maka dapat ditentukan harga cut-off untuk masing-masing parameter. Metode cut-off volume shale dan porositas efektif yang digunakan adalah dengan memplot parameter terhadap laju alir test produksi pada interval analisa (ada aliran/flow). Setelah mendapatkan harga batasan cut-off maka selanjutnya dapat menentukan netpay dengan meotde lumping yaitu memisahkan lapisan yang produktif dan tidak produktif berdasarkan batasan cut-off. Volume shale rata-rata setelah cut-off adalah sebesar 19 % dan porositas efektif rata-rata setelah cut-off berdasarkan analisa software IP adalah sebesar 30 %. Berdasarkan interpretasi data log maka dapat dianalisa OOIP secara volumetrik. Untuk Lapisan Z-400 pada daerah pengurasan : sumur X421 sebesar 1698,59 Mstb; sumur X402 sebesar 2299,12 Mstb; sumur X392 sebesar 2772,80 Mstb; sumur X387 sebesar 986,48 Mstb; sumur X230 sebesar 2638,35 Mstb; sumur X215 sebesar 3370,86 Mstb; sumur X158 sebesar 2608,13 Mstb; sumur Y153 sebesar 1209,88 Mstb dan sumur Y098 sebesar 3044,99 Mstb.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Depositing User: Sarimin Sarimin
Date Deposited: 19 Jul 2016 02:14
Last Modified: 19 Jul 2016 02:14
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/4809

Actions (login required)

View Item View Item