PAOTINGAN, MERLIN (2016) LATAR BELAKANGTINGGINYA TINGKAT KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DI NAMIBIA PASCA RATIFIKASI CEDAW (CONVENTION ON THE ELIMINATION OF ALL FORMS OF DISCRIMINATION AGAINST WOMEN). Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.
|
Text
9-10. Abstrak.pdf Download (38kB) | Preview |
|
|
Text
COVER.pdf Download (133kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI Jadi_1.pdf Download (36kB) | Preview |
|
|
Text
Pengesahan.pdf Download (466kB) | Preview |
Abstract
Tulisan ini mencoba untuk menjelaskan tentang latar belakang tingginya tingkat kekerasan terhadap perempuan di Namibia pasca ratifikasi CEDAW dengan menggunakan teori tentang kekerasan. Metode yang dipakai dalam tulisan ini bersifat kualitatif menggunakan teknik analisis data sekunder dan di gambarkan dengan teknik deskriptif explanatif. Untuk melihat permasalahan dalam kasus di Namibia ini dilihat dari tingginya tingkat kekerasan dari tahun ke tahun latar belakang tingginya tingkat kekerasan ini disebabkan oleh tiga faktor yaitu faktor sosial, faktor budaya, dan faktor ekonomi dalam masyarakatnya. Ketiga faktor ini sangat berkontribusi dalam terjadinya tindak kekerasan terhadap perempuan di Namibia, namun dalam penelitian ini yang paling banyak berpengaruh dalam tingginya tindak kekerasan yaitu pengaruh minuman beralkohol dalam kehidupan sosial masyarakatnya, dan juga tingkat pengangguran yang tinggi sehingga mempengaruhi tingkat ekonomi masyarakatnya dimana pengangguran yang tinggi memberikan tingkat kemiskinan yang tinggi sehingga perilaku masyarakat Namibia khususnya laki-laki yang disebabkan oleh tingkat stres dalam penyalahgunaan minuman beralkohol dan tingkat kemiskinan yang tinggi sangat sering melakukan tindak kekerasan terhadap perempuan di Namibia. Walaupun pemerintah Namibia sendiri sudah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk menanggulangi tingkat kekerasan ini termasuk meratifikasi CEDAW yang sudah jelas merupakan konvensi yang memiliki kebijakan dan aturan-aturan dalam penghapusan dikriminasi terhadap perempuan tetapi jika faktor faktor-faktor penyebab tingginya tindak kekerasan terhadap perempuan tidak di tanggulangi terlebih dahulu, maka tindak kekerasan terhadap perempuan di Namibia masih akan terus terjadi bahkan akan meningkat dari tahun ke tahun. Kata kunci: CEDAW, kekerasan terhadap perempuan, Namibia
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
Depositing User: | Sarimin Sarimin |
Date Deposited: | 01 Jul 2016 01:12 |
Last Modified: | 01 Jul 2016 01:12 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/4671 |
Actions (login required)
View Item |