ABDUL MUBIN, . (2025) KAJIAN TEKNIS PRODUKTIVITAS ALAT MUAT DAN ANGKUT UNTUK MEMENUHI TARGET PRODUKSI DI PT PUTRA BANSELA SEJAHTERA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN YOGYAKARTA.
|
Text
1_Cover_112210145.pdf Download (143kB) |
|
|
Text
2_Abstrak_112210145.pdf Download (424kB) |
|
|
Text
3_Halaman Pengesahan_112210145.pdf Download (188kB) |
|
|
Text
4_Daftar Isi_112210145.pdf Download (546kB) |
|
|
Text
5_Daftar Pustaka_112210145.pdf Download (128kB) |
|
|
Text
6_Skripsi Full_112210145.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
PT Putra Bansela Sejahtera merupakan salah satu kontraktor lokal yang bergerak di bidang penambangan, berkontrak di PT Vale Indonesia. Salah satu lokasi penambangan aktif berada di area Quarry 2, dengan target produksi overburden sebesar 132.000 BCM/bulan pada 2025. Namun, realisasi produksi hanya mencapai 95.060 BCM/bulan pada alat angkut, atau sekitar 72% dari target, akibat rendahnya produktivitas alat muat dan alat angkut. Kondisi ini menunjukkan adanya permasalahan teknis yang perlu dikaji untuk meningkatkan efektivitas operasi dan pencapaian target produksi.
Metode penelitian yang digunakan meliputi pengumpulan data primer melalui pengamatan langsung di lapangan, serta data sekunder dari dokumentasi perusahaan. Analisis dilakukan dengan menghitung produktivitas alat muat dan alat angkut, mengevaluasi efisiensi kerja (Ek), waktu edar, geometri jalan angkut, serta faktor keserasian alat muat dan alat angkut. Selain itu, dilakukan simulasi perbaikan untuk mengoptimalkan kinerja alat mekanis.
Hasil kajian menunjukkan produksi aktual alat muat sebesar 101.816 BCM/bulan, alat angkut memiliki produksi aktual 95.060 BCM/bulan dengan. Efisiensi kerja yang dicapai 45% pada alat muat dan 59% pada alat angkut yang mana belum memenuhi berdasarkan Keputusan Menteri ESDM 1827K/30/MEM/2018, yaitu sebesar 65%, dan nilai faktor keserasian sebesar 0,67 mengindikasikan ketidakseimbangan antara alat muat dan alat angkut. Setelah dilakukan perbaikan terhadap geometri jalan, efisiensi kerja, produksi alat mekanis meningkat menjadi 157.167 BCM/bulan pada alat muat dan 143.747 BCM/bulan pada alat angkut sehingga target produksi sebesar 132.000 BCM/bulan dapat dicapai atau sekitar 108%. Dengan begitu, kajian ini dapat disimpulkan bahwa perbaikan teknis terhadap sistem kerja alat muat dan angkut secara langsung dapat meningkatkan produktivitas dan pencapaian target produksi tambang.
Kata kunci: produktivitas, alat muat, alat angkut.
| Item Type: | Tugas Akhir (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | ABDUL MUBIN (PENULIS-112210145) ; EDY NURSANTO (PEMBIMBING 1) |
| Uncontrolled Keywords: | produktivitas, alat muat, alat angkut. |
| Subjek: | T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements T Technology > TF Railroad engineering and operation |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Pertambangan |
| Depositing User: | Bayu Pambudi |
| Date Deposited: | 30 Dec 2025 02:53 |
| Last Modified: | 30 Dec 2025 02:53 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/46441 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
