HANSA, IRSYAD NABIL PUTRA (2025) PERAN PEMERINTAH TAIWAN DALAM MENDORONG KEMAJUAN INDUSTRI SEMIKONDUKTOR NASIONAL. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
Cover_151210146_Irsyad Nabil Putra Hansa.pdf Download (130kB) |
|
|
Text
Abstrak_151210146_Irsyad Nabil Putra Hansa.pdf Download (123kB) |
|
|
Text
Lembar Pengesahan_151210146_Irsyad Nabil Putra Hansa.pdf Download (1MB) |
|
|
Text
Daftar Isi_151210146_Irsyad Nabil Putra Hansa.pdf Download (117kB) |
|
|
Text
Daftar Pustaka_151210146_Irsyad Nabil Putra Hansa.pdf Download (208kB) |
|
|
Text
Skripsi Fulltext_151210146_Irsyad Nabil Putra Hansa.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Di tengah persaingan teknologi yang intens dan dinamika geopolitik global, industri
semikonduktor Taiwan telah mencapai dominasi tak terbantahkan, menjadikannya
tulang punggung ekonomi dan aset strategis vital di kancah internasional. Penelitian
ini bertujuan untuk menganalisis secara mendalam peran orkestratif pemerintah
Taiwan dalam memandu sektor strategis ini. Analisis difokuskan pada
implementasi Asia Silicon Valley Development Plan (ASVDP) dan serangkaian
kebijakan pendukung lainnya selama periode 2016-2023. Metode penelitian
kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan digunakan untuk mengumpulkan
data sekunder dari buku, jurnal ilmiah, laporan penelitian, dan artikel berita.
Kerangka konseptual penelitian ini menggunakan teori Governed Interdependence
Linda Weiss, yang berargumen bahwa negara mampu secara aktif mengelola
hubungan saling ketergantungan dengan sektor swasta untuk mencapai tujuan
pembangunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerintah Taiwan secara
konsisten menerapkan prinsip ini melalui empat elemen inti: disciplined support
(pemberian insentif bersyarat), public risk absorption (penyerapan risiko investasi
awal), private-sector governance (regulasi yang mengarahkan pasar), dan public
private innovation alliances (kolaborasi riset lintas sektor). Intervensi
komprehensif ini terbukti menghasilkan dominasi Taiwan dalam manufaktur chip
canggih dan peningkatan signifikan kontribusi industri semikonduktor terhadap
PDB dan ekspor. Dampak akhirnya adalah penguatan posisi strategis Taiwan dalam
rantai pasokan global, menjadikannya pemain kunci di tengah dinamika geopolitik
yang kompleks dengan AS, Tiongkok, Korea Selatan, dan Eropa.
Kata Kunci: Taiwan, Industri Semikonduktor, Governed Interdependence, ASVDP.
| Item Type: | Tugas Akhir (Skripsi) |
|---|---|
| Additional Information: | IRSYAD NABIL PUTRA HANSA (Penulis-151210146) ; Rudi Wibowo (Pembimbing) |
| Uncontrolled Keywords: | Taiwan, Industri Semikonduktor, Governed Interdependence, ASVDP. |
| Subjek: | J Political Science > JZ International relations |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > (S1) Ilmu Hubungan Internasional |
| Depositing User: | A.Md Eko Suprapti |
| Date Deposited: | 11 Dec 2025 01:26 |
| Last Modified: | 11 Dec 2025 01:26 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/46026 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
