ANALISIS KUALITAS AIR IRIGASI YANG TERPAPAR LIMBAH PENYAMAKAN KULIT DI KALURAHAN BANYAKAN, KAPANEWON PIYUNGAN, KABUPATEN BANTUL

Rizqi K, Ichsan (2025) ANALISIS KUALITAS AIR IRIGASI YANG TERPAPAR LIMBAH PENYAMAKAN KULIT DI KALURAHAN BANYAKAN, KAPANEWON PIYUNGAN, KABUPATEN BANTUL. Skripsi thesis, UPN "Veteran"Yogyakarta.

[thumbnail of 2_Cover_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf] Text
2_Cover_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf

Download (129kB)
[thumbnail of 3_Abstrak_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf] Text
3_Abstrak_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf

Download (168kB)
[thumbnail of 4_Halaman Pengesahan_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf] Text
4_Halaman Pengesahan_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf

Download (780kB)
[thumbnail of 5_Daftar Isi_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf] Text
5_Daftar Isi_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf

Download (191kB)
[thumbnail of 6_Daftar Pustaka_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf] Text
6_Daftar Pustaka_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf

Download (227kB)
[thumbnail of 1_Skripsi full_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf] Text
1_Skripsi full_133200035_Ichsan Rizqi K.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
Official URL: http://upnyk

Abstract

Kegiatan industri penyamakan kulit di Kalurahan Banyakan, Kapanewon Piyungan,
Kabupaten Bantul, mencemari saluran irigasi yang digunakan dalam sektor
pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas air irigasi yang
terpapar limbah penyamakan kulit, mengetahui status mutu air irigasi yang terpapar
limbah penyamakan kulit, mengetahui persebaran pencemaran air irigasi dari
limbah penyamakan kulit yang ada di Kalurahan Banyakan, Kapanewon Piyungan,
Kabupaten Bantul. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif
dengan pendekatan survei, teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive
pada delapan titik yang tersebar sepanjang saluran irigasi sejauh ±1 km dari titik
pembuangan limbah. Penentuan titik sampel dilakukan pada delapan lokasi
sepanjang saluran irigasi dengan Titik 0 sebagai sumber pencemar, yaitu saluran
pipa pembuangan industri penyamakan kulit. Pengambilan sampel mengikuti arah
aliran irigasi dari timur ke barat sejauh 1050 meter, dengan mempertimbangkan
bentuk topografi dan distribusi spasial saluran yang berliku. Pola ini digunakan
untuk memperoleh gambaran representatif mengenai perubahan kualitas air seiring
bertambahnya jarak dari sumber pencemar. Analisis kualitas air dilakukan dengan
membandingkan hasil analisis laboratorium terhadap baku mutu kelas IV PP No 82
Tahun 2001, sedangkan penentuan status mutu air menggunakan Metode STORET
untuk mengetahui tingkat pencemaran di saluran irigasi Kalurahan Banyakan.
Hasil penelitian menunjukkan kualitas air pada irigasi Kalurahan Banyakan pada
lokasi Ts 0, Ts 1, Ts 2, Ts 3, Ts 4, Ts 5, Ts 6, dan Ts 7 memiliki kualitas air yang
cukup baik. Secara umum air Irigasi Kalurahan Banyakan dapat digunakan untuk
irigasi pertanian namun perlu diwaspadai pada parameter temperatur di semua titik
sampel yang melebihi baku mutu. Berdasarkan perhitungan status mutu air dapat
diketahui tingkat pencemaran di Irigasi Kalurahan Banyakan kategori kelas B yaitu
cemar ringan dengan nilai -10.
Kata kunci: Irigasi, kualitas air, limbah penyamakan kulit. kromium

Item Type: Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information: Ichsan Rizqi Kurniawanto (Penulis - 133200035); Didi Saidi (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords: Irigasi, kualitas air, limbah penyamakan kulit. kromium
Subjek: Q Science > QE Geology
Divisions: Fakultas Pertanian > (S1) Ilmu Tanah
Depositing User: UPA Perpustakaan
Date Deposited: 20 Nov 2025 06:24
Last Modified: 20 Nov 2025 06:24
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/45638

Actions (login required)

View Item View Item