EVALUASI SHELL AND TUBE HEAT EXCHANGER E-201-04 A/B PADA CRUDE DISTILLATION UNIT V (CDU V) PT. KILANG PERTAMINA INTERNASIONAL RU V BALIKPAPAN

Putri, Winda Aprilia (2025) EVALUASI SHELL AND TUBE HEAT EXCHANGER E-201-04 A/B PADA CRUDE DISTILLATION UNIT V (CDU V) PT. KILANG PERTAMINA INTERNASIONAL RU V BALIKPAPAN. Tugas Akhir thesis, UPN "Veteran"Yogyakarta.

	Text 2. Cover_Winda Aprilia Putri (021220036).pdf Download (166kB)
	Text 4. Abstrak_Winda Aprilia Putri (021220036).pdf Download (298kB)
	Text 3. Lembar Pengesahan_Winda Aprilia Putri (021220036).pdf Download (244kB)
	Text 5. Daftar Isi_Winda Aprilia Putri (021220036).pdf Download (216kB)
	Text 6. Daftar Pustaka_Winda Aprilia Putri (021220036).pdf Download (283kB)
	Text 1.TUGAS AKHIR_Fulltext_Winda Aprilia Putri (021220036).pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB)

Abstract

PT Kilang Pertamina RU V Balikpapan merupakan salah satu fasilitas
pengolahan minyak terbesar di Indonesia yang mengoperasikan berbagai unit
proses, salah satunya adalah Crude Distillation Unit V (CDU V). Dalam proses
pemisahan fraksi minyak mentah pada CDU V, heat exchanger tipe shell and tube
E-201-04 A/B berfungsi sebagai alat perpindahan panas utama untuk memanaskan
raw crude yang mengalir pada tube sekaligus mendinginkan reduced crude yang
mengalir di shell dengan cara memindahkan energi panas antara dua aliran fluida
yang tidak bercampur.
Perhitungan ini bertujuan untuk mengevaluasi performa termal Heat
Exchanger E-201-04 A/B dengan menggunakan metode Kern. Evaluasi difokuskan
pada perhitungan efektivitas perpindahan panas, fouling factor, dan pressure drop,
serta analisis tingkat kefektifan operasional dibandingkan dengan kondisi desain
atau standar pabrik. Data aktual yang diperoleh menunjukkan efektivitas sebesar
51,96%, fouling factor 0,01 hr.°F ft²/BTU, dan pressure drop pada sisi shell dan
tube masing-masing 0,15 kg/cm² dan 0,074 kg/cm².
Meskipun kondisi aliran sudah ideal dan nilai pressure drop tidak melebihi
batas, namun fouling factor aktual pada heat exchanger lebih besar dari nilai yang
dirancang, maka efektivitas perpindahan panas akan menurun karena adanya
peningkatan tahanan termal akibat penumpukan kotoran atau endapan . Oleh karena
itu, direkomendasikan dilakukan pembersihan heat exchanger dan memeriksa
kerusakan peralatan, Selain itu, penting untuk menerapkan jadwal perawatan
berkala agar fouling tidak kembali terjadi dan kinerja sistem tetap optimal untuk
meningkatkan performa sistem.
Kata Kunci :Heat Exchanger, Shell and Tube, Efektivitas Perpindahan Panas,
fouling factor, pressure drop.

Item Type:	Tugas Akhir (Tugas Akhir)
Additional Information:	Winda Aprilia Putri (Penulis - 021220036); Retno Ringgani (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords:	Heat Exchanger, Shell and Tube, Efektivitas Perpindahan Panas, fouling factor, pressure drop.
Subjek:	T Technology > TP Chemical technology
Divisions:	Fakultas Teknik Industri > (D3) Diploma Teknik Kimia
Depositing User:	UPA Perpustakaan
Date Deposited:	20 Nov 2025 03:44
Last Modified:	20 Nov 2025 03:44
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/45625

Actions (login required)

View Item