PRARANCANGAN PABRIK KIMIA METIL KLORIDA DARI METANOL DAN ASAM KLORIDA KAPASITAS 100.000 TON/TAHUN

Novita Zahira Nada, . (2025) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA METIL KLORIDA DARI METANOL DAN ASAM KLORIDA KAPASITAS 100.000 TON/TAHUN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL "VETERAN" YOGYAKARTA.

	Text 1_Cover_121200106_Novita Zahira Nada.pdf Download (193kB)
	Text 2_Abstrak_121200106_Novita Zahira Nada.pdf Download (177kB)
	Text 3_Halaman Pengesahan_121200106_Novita Zahira Nada.pdf Download (875kB)
	Text 4_Daftar Isi_121200106_Novita Zahira Nada.pdf Download (263kB)
	Text 5_Daftar Pustaka_121200106_Novita Zahira Nada.pdf Download (253kB)
	Text 6_Fulltext_121200106_Novita Zahira Nada.pdf Restricted to Repository staff only Download (34MB)

Abstract

Pabrik metil klorida yang dirancang dengan kapasitas 100.000 ton/tahun,menggunakan bahan baku metanol diperoleh dari PT. Kaltim Metanol Industri dan asam klorida diperoleh dari PT. Asahimas Chemical. Didasarkan pada aspek ketersediaan bahan baku lokasi pabrik didirikan di daerah Krakatau Industrial Estate, Cilegon, Banten. Perusahaan akan didirikan dengan badan hukum Perseroan Terbatas (PT), dengan jumlah karyawan 168 orang. Pabrik beroperasi selama 330 hari efektif dalam setahun, dengan proses produksi selama 24 jam/hari dan luas tanah yang diperlukan adalah 35.475 m2.
Metil klorida dibuat dengan mereaksikan metanol dan asam klorida di dalam reaktor fixed bed katalitik (R-01) yang dilangsungkan secara adiabatis pada suhu umpan 300oC dan tekanan 1,6 atm menggunakan katalis padat Al2O3 dan konversi sebesar 85%. Reaksi berjalan secara eksotermis sehingga suhu meningkat hingga 415oC. Hasil keluar reaktor berupa campuran asam klorida, metil klorida, metanol, dan air. Selanjutnya dialirkan ke kondensor parsial (CDP-01) pada suhu 107,02oC untuk didinginkan dan diembunkan. Kemudian hasil keluar CDP-01 masuk ke dalam separator-03 (SP-03) untuk memisahkan gas dan uap berdasarkan beda fasenya. Hasil bawah berupa air dan metanol akan diteruskan menuju unit pengolahan lanjut (UPL). Hasil atas SP-03 berupa gas metil klorida dan asam klorida kemudian diturunkan suhunya menjadi 35oC menggunakan cooler-01 (CL-01), komponen tersebut dialirkan menuju absorber-01 (AB-01) untuk memisahkan metil klorida dari asam klorida menggunakan air sebagai absorben. Hasil atas AB-01 berupa gas metil klorida dialirkan ke kompresor-01 (K-01) untuk dinaikkan tekanannya menjadi 8,6 atm. Kemudian dialirkan menuju condenser-01 (CD-01) untuk mengubah fasa metil klorida menjadi cair dan disimpan dalam tangki produk(T-03) pada suhu 35oC tekanan 8,6 atm. Hasil bawah AB-01 yang merupakan campuran asam klorida dan air dialirkan kembali menuju vaporizer-02 (VP-02) untuk diuapkan kembali.
Unit utilitas menyediakan kebutuhan air keseluruhan sebanyak 92.800 kg/jam dan air make up sebanyak 7.200 kg/jam yang diperoleh dari PT. Krakatau Tirta Industri, Cilegon. Kebutuhan listrik dipenuhi dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebesar 220 kW. Kebutuhan bahan bakar berupa diesel oil digunakan untuk menggerakkan generator sebagai cadangan listrik sebesar 6900 L/tahun, dan bahan bakar furnace sebesar 14.000.000 L/tahun. Udara tekan diproduksi dalam pabrik untuk instrumentasi dan kontrol sebesar 72 m3/jam. Kebutuhan dowtherm A sebesar 20.515 kg/jam.
Pabrik ini membutuhkan Fixed Capital USD 10.821.500 + Rp382.713.970.000. Working Capital sebesar USD 1.178.000 dan Rp 530.795.135.600 (kurs dollar terhadap rupiah USD 1 = Rp 16.290 per Agustus 2025). Analisis ekonomi pabrik metil klorida ini menunjukkan nilai ROI sebelum pajak sebesar 55,41% dan ROI sesudah pajak sebesar 47,10%. Nilai POT sebelum pajak adalah 1,53 tahun dan POT sesudah pajak adalah 1,75 tahun. DCFR sebesar 30,46%%. BEP sebesar 42,06% kapasitas produksi dan SDP sebesar 28,61% kapasitas produksi. Berdasarkan hasil analisis ekonomi tersebut, maka pabrik metil klorida layak untuk dikaji lebih lanjut.
Kata kunci : hidroklorinasi, metil klorida, reaktor fixed bed

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information:	Novita Zahira Nada (121200106-Penulis); Adi Ilcham (Pembimbing 1); Siti Diyar Kholisoh (Pembimbing 2);
Uncontrolled Keywords:	hidroklorinasi, metil klorida, reaktor fixed bed
Subjek:	T Technology > TP Chemical technology
Divisions:	Fakultas Teknik Industri > (S1) Teknik Kimia
Depositing User:	Bayu Pambudi
Date Deposited:	24 Oct 2025 08:21
Last Modified:	24 Oct 2025 08:21
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/44976

Actions (login required)

View Item