PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN OKRA (Abelmoschus esculentus L.) PADA BERBAGAI KONSENTRASI PLANT GROWTH PROMOTING RHIZOBACTERIA DAN PEMANGKASAN PUCUK

Nugroho, Syahardyan Fajar Sidiq (2025) PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN OKRA (Abelmoschus esculentus L.) PADA BERBAGAI KONSENTRASI PLANT GROWTH PROMOTING RHIZOBACTERIA DAN PEMANGKASAN PUCUK. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

	Text 2_Cover_134190067_Syahardyan Fajar Sidiq Nugroho.pdf Download (116kB)
	Text 3_Abstrak_134190067_Syahardyan Fajar Sidiq Nugroho.pdf Download (199kB)
	Text 4. Halaman Pengesahan_134190067_Syahardyan Fajar Sidiq Nugroho.pdf Download (683kB)
	Text 5_DAFTAR ISI_134190067_Syahardyan Fajar Sidiq Nugroho.pdf Download (179kB)
	Text 6_DAFTAR PUSTAKA_134190067_Syahardyan Fajar Sidiq Nugrroho.pdf Download (232kB)
	Text 1_SKRIPSI_134190067_SYAHARDYAN FAJAR SN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Tanaman okra memiliki manfaat sebagai pangan fungsional sehingga peluang
pasar yang bagus. Produksi tanaman okra semakin menurun karena kesalahan
teknik budidaya dan nutrisi tanaman tidak terpenuhi. Penelitian ini bertujuan
untuk mengkaji interaksi antar perlakuan, mendapatkan konsentrasi PGPR dan
waktu pemangkasan pucuk yang tepat serta mengkaji interaksi antara perlakuan
dengan kontrol. Penelitian menggunakan metode yang disusun dengan RAKL
(Rancangan Acak Kelompok Lengkap) yang terdiri dari 2 faktor dan 1 kontrol
dengan 3 ulangan. Faktor pertama yaitu konsentrasi PGPR yang terdiri dari 3
taraf, yaitu PGPR 10,15, dan 20 ml/L. Faktor kedua yaitu waktu pemangkasan
pucuk yang terdiri dari 3 taraf yaitu pemangkasan pucuk 20 HST, 25 HST, dan 30
HST. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan Analysis of Variance
(ANOVA) dan uji kontras orthogonal. Jika terdapat pengaruh yang signifikan
diuji lanjut menggunakan Duncan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat interaksi antara PGPR dan pemangkasan
pucuk pada parameter panjang polong. Perlakuan PGPR konsentrasi 15 ml/L
menghasilkan paling baik pada parameter tinggi tanaman umur 42 HST, 49 HST,
dan berat polong per tanaman. Perlakuan pemangkasan pucuk 25 HST
memberikan hasil terbaik pada berat polong per petak dan tinggi tanaman.
Perlakuan PGPR dan pemangkasan pucuk lebih baik dibanding kontrol dalam
meningkatkan pertumbuhan dan hasil panen okra.
Kata Kunci : Okra, PGPR, Pemangkasan Pucuk

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information:	Syahardyan Fajar Sidiq Nugroho (Penulis - 134190067 ); Ellen Rosyelina Sasmita (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords:	Okra, PGPR, Pemangkasan Pucuk
Subjek:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Fakultas Pertanian > (S1) Agroteknologi
Depositing User:	UPA Perpustakaan
Date Deposited:	21 Oct 2025 01:49
Last Modified:	21 Oct 2025 01:49
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/44615

Actions (login required)

View Item