RANCANGAN TEKNIS JALAN ANGKUT PADA TAMBANG TANAH LIAT PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) TBK.

ANWAR, MUHAMMAD KHOIRUL (2025) RANCANGAN TEKNIS JALAN ANGKUT PADA TAMBANG TANAH LIAT PT SEMEN INDONESIA (PERSERO) TBK. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

	Text 1. Skripsi Fulltext_112210068_Muhammad Khoirul Anwar.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text 2. Cover_112210068_Muhammad Khoirul Anwar.pdf Download (89kB)
	Text 3. Abstrak_112210068_Muhammad Khoirul Anwar.pdf Download (8kB)
	Text 4. Pengesahan_112210068_Muhammad Khoirul Anwar.pdf Download (82kB)
	Text 5. Daftar Isi_112210068_Muhammad Khoirul Anwar.pdf Download (43kB)
	Text 6. Daftar Pustaka_112210068_Muhammad Khoirul Anwar.pdf Download (79kB)

Abstract

RANCANGAN TEKNIS JALAN ANGKUT PADA
TAMBANG TANAH LIAT PT SEMEN
INDONESIA (PERSERO) TBK.
Oleh
Muhammad Khoirul Anwar
NIM: 112210068
(Program Studi Sarjana Teknik Pertambangan)
Jalan angkut tambang merupakan elemen penting dalam menunjang efisiensi
operasional dan keselamatan kerja di kegiatan pertambangan. Jalan angkut tambang
di tambang tanah liat PT Semen Indonesia (Persero) Tbk masih belum sepenuhnya
memenuhi kriteria teknis optimal, baik dari segi geometri, perkerasan, maupun
drainase. Padahal, jalan angkut yang dirancang dengan baik terbukti dapat
meningkatkan produktivitas dan menekan biaya operasional. Penelitian ini
dilakukan untuk merancang desain teknis jalan angkut tanah liat yang sesuai dengan
kondisi geoteknik lapangan dan spesifikasi alat angkut yang digunakan.
Perancangan difokuskan pada aspek geometri jalan dan struktur perkerasan, dengan
tujuan menghasilkan desain yang aplikatif, aman, dan efisien guna mendukung
keberlanjutan operasi penambangan di PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
Metode penelitian ini meliputi studi literatur, observasi lapangan, dan analisis data.
Studi literatur dilakukan untuk memperoleh informasi dan teori yang relevan
sebagai dasar penelitian. Observasi lapangan dengan mengidentifikasi kondisi
aktual dan mengumpulkan data primer seperti uji DCP, batas Atterberg, dan analisis
butiran tanah, serta data sekunder berupa peta, data geologi, topografi, curah hujan,
dan spesifikasi alat. Data yang diperoleh kemudian diolah dan dianalisis untuk
menentukan karakteristik tanah, menghitung geometri jalan, dan merancang desain
jalan angkut tambang.
Rancangan jalan angkut tambang memiliki lebar jalan lurus minimum 10 m,
tikungan 17 m, radius tikungan minimum 50 m, cross slope 2%, superelevasi
maksimal 5%, grade maksimum 10%, tanggul pengaman setinggi 1 m, dan paritan
dengan lebar 0,85 m dan kedalaman 0,37 m. Berdasarkan uji analisis ayakan dan
batas Atterberg, tanah insitu tergolong ML dan MH sehingga dapat digunakan
sebagai subgrade kategori medium. Struktur jalan terdiri dari tiga lapisan: subgrade
dari tanah insitu, base dari pecahan batugamping setebal 0,5 m, dan wearing course
dari klinker setebal 0,1 m, dengan total ketebalan 0,6 m.
Kata kunci: DCP, Geometri, Jalan Angkut, Tanah Liat

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	DCP, Geometri, Jalan Angkut, Tanah Liat
Subjek:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Pertambangan
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	29 Sep 2025 09:51
Last Modified:	29 Sep 2025 09:51
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43919

Actions (login required)

View Item