KAJIAN TEKNIS GEOMETRI JALAN ANGKUT TAMBANG BATUBARA PIT ZEBRA PT CRM JOBSITE PT GGB, SUMATERA SELATAN

RANI, FAUZIAH DWI (2025) KAJIAN TEKNIS GEOMETRI JALAN ANGKUT TAMBANG BATUBARA PIT ZEBRA PT CRM JOBSITE PT GGB, SUMATERA SELATAN. Skripsi thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

	Text 1. Skripsi Fulltext_112210018_Fauziah Dwi Rani.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	Text 2. Cover_112210018_Fauziah Dwi Rani.pdf Download (225kB)
	Text 3. Abstrak_112210018_Fauziah Dwi Rani.pdf Download (248kB)
	Text 4. Lembar Pengesahan_112210018_Fauziah D.pdf Download (466kB)
	Text 5. Daftar Isi_112210018_Fauziah Dwi Rani.pdf Download (381kB)
	Text 6. Daftar Pustaka_112210018_Fauziah Dwi Rani.pdf Download (356kB)

Abstract

ABSTRAK
KAJIAN TEKNIS GEOMETRI JALAN ANGKUT TAMBANG
BATUBARA PIT ZEBRA PT CRM JOBSITE PT GGB,
SUMATERA SELATAN
Oleh
Fauziah Dwi Rani
NIM: 112210018
(Program Studi Sarjana Teknik Pertambangan)
Pengangkutan material merupakan tahapan penting dalam operasional tambang
yang memengaruhi pencapaian target produksi. Di PT Cahaya Riau Mandiri (CRM)
jobsite PT Golden Great Borneo (GGB) ditemukan beberapa segmen jalan dengan
geometri tidak ideal dan mengakibatkan kecepatan alat angkut tidak optimal,
memperbesar waktu edar, dan berdampak pada turunnya produktivitas.
Permasalahan yang ditemukan antara lain lebar jalan kurang dari standar minimum
seperti pada segmen ST B-C (10,60 m), kemiringan jalan angkut (grade) melebihi
standar pada segmen SL F-G (-9,64 %), radius tikungan kurang dari standar
minimum pada segmen ST T-U (29,04 m), tidak ditemukan adanya cross slope
disepanjang jalan angkut. Serta safety berm yang kurang dari standar minimum
seperti pada segmen SL A-B (0,20 m). Meskipun superelevasi telah memenuhi
standar tidak lebih dari 4%, kondisi ini mengakibatkan kecepatan aktual alat angkut
rendah yaitu 11,20 km/jam (bermuatan) dan 10,06 km/jam (tidak bermuatan).
Sehingga menghasilkan waktu edar sebesar 889 detik dengan produktivitas hanya
72,53 BCM/jam dari target perusahaan sebesar 100,33 BCM/jam.
Perbaikan dilakukan dengan penyesuaian geometri jalan sesuai standar: lebar jalan
minimum 13 m (lurus) dan 21 m (tikungan), kemiringan maksimum 8%, radius
tikungan minimum sebesar 33,35 m. Cross slope 2% dengan beda tinggi 13 cm di
bagian tengah, superelevasi sebesar 4% disesuaikan dengan lebar standar. Serta
Safety Berm minimum 1,10 m. Analisis peningkatan kecepatan dilakukan dengan
dua pendekatan, yaitu sesuai standar operasional menjadi 15km/jam (bermuatan)
dan 20 km/jam (tidak bermuatan). Menghasilkan waktu edar 623,8 detik dan
produktivitas 103,38 BCM/jam. Serta pendekatan simulasi nilai rimpull
menghasilkan kecepatan 26,86 km/jam (bermuatan) dan 30 km/jam (tidak
bermuatan). Hal ini menurunkan waktu edar menjadi 461 detik dengan
produktivitas alat angkut mencapai 139,65 BCM/jam. Kedua pendekatan ini sudah
mencapai target produktivitas perusahaan.
Kata kunci: Geometri, Jalan Angkut, Kecepatan, Produktivitas, Waktu Edar.
vi
ABSTRACT
TECHNICAL STUDY OF COAL MINE TRANSPORT ROAD
GEOMETRY PIT ZEBRA PT CRM JOBSITE PT GGB,
SOUTH SUMATERA
By
Fauziah Dwi Rani
NIM: 112210018
(Mining Engineering Undergraduated Program)
Material transportation is a critical stage in mining operations that impacts the
achievement of production targets. At the PT Cahaya Riau Mandiri (CRM) jobsite
at PT Golden Great Borneo (GGB), several road segments were found with non
ideal geometry, resulting in suboptimal hauling speeds, increased turnaround
times, and reduced productivity.
The problems identified included road widths below the minimum standard, such
as in the ST B-C segment (10.60 m), a haul road gradient exceeding the standard
on the SL F-G segment (-9.64 m), a curve radius below the minimum standard on
the ST T-U segment (29.04 m), and the absence of cross slopes along the haul road.
Furthermore, safety berms were below the minimum standard, such as in the SL A
B segment (0.20 m). Although the superelevation met the standard of no more than
4%, this condition resulted in low actual hauling speeds of 11.20 km/h (loaded) and
10.06 km/h (unloaded). This resulted in a circulation time of 889 seconds with a
productivity of only 72.53 BCM/hour, compared to the company's target of 100.33
BCM/hour..
Improvements were made by adjusting the road geometry according to standards:
minimum road width of 13 m (straight) and 21 m (bend), maximum slope of 8%,
minimum bend radius of 33.35 m. Cross slope of 2% with a height difference of 13
cm in the middle, superelevation of 4% adjusted to the standard width. As well as
a minimum Safety Berm of 1.10 m. Analysis of speed increases was carried out with
two approaches, namely according to operational standards to 15 km / h (loaded)
and 20 km / h (unloaded). Resulting in a circulation time of 623.8 seconds and
productivity of 103.38 BCM / h. And the rimpull value simulation approach
produced a speed of 26.86 km / h (loaded) and 30 km / h (unloaded). This reduced
the circulation time to 461 seconds with transport productivity reaching 139.65
BCM / h. Both approaches have achieved the company's productivity target.
Keywords: Geometry, Haul Road, Speed, Productivity, Cycle Time.
vii

Item Type:	Tugas Akhir (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Geometri, Jalan Angkut, Kecepatan, Produktivitas, Waktu Edar.
Subjek:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Pertambangan
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	10 Sep 2025 07:34
Last Modified:	10 Sep 2025 07:35
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43648

Actions (login required)

View Item