EVALUASI PENANGGULANGAN WELL KICK MENGGUNAKAN METODE DRILLER PADA SUMUR “Z-05” LAPANGAN “MYH”

HAKKI, MUHAMMAD YUZAINUL (2025) EVALUASI PENANGGULANGAN WELL KICK MENGGUNAKAN METODE DRILLER PADA SUMUR “Z-05” LAPANGAN “MYH”. Skripsi thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of Cover_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf] Text
Cover_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf

Download (310kB)
[thumbnail of ABSTRAK_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf] Text
ABSTRAK_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf

Download (659kB)
[thumbnail of Daftar Isi_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf] Text
Daftar Isi_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf

Download (974kB)
[thumbnail of Daftar Rujukan_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf] Text
Daftar Rujukan_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf

Download (405kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf] Text
Lembar Pengesahan_113180026_Muh Yuzainul Hakki.pdf

Download (297kB)
[thumbnail of Full Text_113180026_Muh Yuzainul Hakki_Skripsi.pdf] Text
Full Text_113180026_Muh Yuzainul Hakki_Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Sumur “Z-05” pada Lapangan “MYH” merupakan sumur pemboran berarah
(Directional Drilling), pada saat proses pemboran berjalan sampai dengan
kedalaman 8000 ft TVD / 8341 ft MD tidak adanya tanda-tanda problem yang akan
terjadi, namun pada saat pompa di matikan dan akan mencabut rangkaian terjadilah
problem well kick pada kedalaman 8000 ft TVD / 8341 ft MD. Hal ini ditandai
dengan adanya aliran di dalam lubang sumur saat pompa dimatikan.
Dalam penelitian ini melakukan eveluasi mengunakan Metode Driller.
Metode driller adalah metode penaggulangan kick yang dilakukan dengan dua kali
sirkulasi, sirkulasi pertama menggunakan lumpur lama untuk mengeluarkan fluida
kick dan sirkulasi kedua menggunakan lumpur baru.
Proses dalam melakukan penanggulangan kick dengan menentukan tekanan
formasi yang didapatkan dari hasil penelitian sebesar 4352 psi, tekanan hidrostatik
sebesar 3952 psi, tekanan hidrodinamik 4966 psi, tekanan rekah formasi sebesar
5017 psi. Penentuan metode yang akan digunakan untuk menanggulangi kick yaitu,
metode driller. Pada sirkulasi pertama menggunakan densitas lumpur lama sebesar
9,5 ppg, total volume dilubang bor sebesar 605 bbl, Jumlah total stroke pompa yang
digunakan 7287 stroke, dan rate pompa 4,9 bbl/menit sehingga diperoleh lama
waktu sirkulasi 123,4 menit. Pada sirkulasi kedua menggunakan densitas lumpur
baru sebesar 10,46 ppg, total volume dilubang bor sebesar 605 bbl, Jumlah total
stroke pompa yang digunakan 7287 stroke, dan rate pompa 4,9 bbl/menit sehingga
diperoleh lama waktu sirkulasi 123,4 menit, total waktu penanggulangan kick 246,8
menit. Nilai initial circulating pressure sebesar 1299 psi, final circulating pressure
sebesar 292 psi dan pressure drop sebesar 22,03 psi/2,7 menit. Setelah dilakukan
perhitungan tekanan hidrostatik setelah killing well sebesar 4352 psi dan SIDP
sebesar 0 psi sehingga menandakan bahwa sudah tidak ada aliran fluida kick dari
formasi ke lubang sumur dan penanggulangan well kick pada sumur “Z-01”
lapangan “MYH” dinyatakan berhasil.
Kata Kunci : Well Kick, Tekanan Formasi, Metode Driller, Directional Drilling

Item Type: Tugas Akhir (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Well Kick, Tekanan Formasi, Metode Driller, Directional Drilling
Subjek: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Mineral dan Energi > (S1) Teknik Perminyakan
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 08 Sep 2025 02:59
Last Modified: 08 Sep 2025 02:59
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43606

Actions (login required)

View Item View Item