RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MENTIMUN (Cucumis sativus L.) TERHADAP BERBAGAI DOSIS PUPUK KOTORAN KAMBING DAN KONSENTRASI PUPUK ORGANIK CAIR URIN KELINCI

UMAIROH, UMAIROH (2025) RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MENTIMUN (Cucumis sativus L.) TERHADAP BERBAGAI DOSIS PUPUK KOTORAN KAMBING DAN KONSENTRASI PUPUK ORGANIK CAIR URIN KELINCI. Skripsi thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of COVER_UMAIROH_134210274.pdf] Text
COVER_UMAIROH_134210274.pdf

Download (115kB)
[thumbnail of ABSTRAK ID_UMAIROH_134210274.pdf] Text
ABSTRAK ID_UMAIROH_134210274.pdf

Download (180kB)
[thumbnail of ABSTRAK ENG_UMAIROH_134210274.pdf] Text
ABSTRAK ENG_UMAIROH_134210274.pdf

Download (180kB)
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN_UMAIROH_134210274.pdf] Text
LEMBAR PENGESAHAN_UMAIROH_134210274.pdf

Download (658kB)
[thumbnail of DAFTAR ISI_UMAIROH_134210274.pdf] Text
DAFTAR ISI_UMAIROH_134210274.pdf

Download (167kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA_UMAIROH_134210274.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA_UMAIROH_134210274.pdf

Download (186kB)
[thumbnail of DTS Full Text] Text (DTS Full Text)
SKRIPSI FULL TEXT_UMAIROH_134210274.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
Official URL: https://upnyk.ac.id/

Abstract

Budidaya mentimun di Indonesia memerlukan upaya perbaikan agar produksi mentimun di Indonesia meningkat. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun terhadap dosis pupuk kotoran kambing dan konsentrasi pupuk organik cair urin kelinci. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari - April 2025 dengan menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) faktorial dengan 2 faktor dan 1 kontrol. Faktor pertama adalah dosis pupuk kotoran kambing yang terdiri dari 3 taraf yaitu 20 ton/ha, 30 ton/ha, dan 40 ton/ha. Faktor kedua adalah konsentrasi pupuk organik cair urin kelinci yang terdiri dari 3 taraf yaitu 100 ml/L, 200 ml/L, dan 300 ml/L. Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan uji kontras orthogonal dan Analysist of Variant (ANOVA) pada taraf 5%. Uji lanjut perlakuan dilanjutkan dengan uji Duncans Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%. Hasil percobaan menunjukkan adanya interaksi pada parameter tinggi tanaman 28 HST, bobot buah per tanaman, dan indeks panen. Perlakuan dosis pupuk kandang kambing memberikan hasil paling baik pada tinggi tanaman 14 dan 21 HST, diameter batang, jumlah daun 14 HST, bobot buah per tanaman, dan bobot segar brangkasan per tanaman. Perlakuan konsentrasi pupuk kelinci 300 ml/L memberikan hasil paling baik pada bobot segar brangkasan per tanaman.Kombinasi perlakuan nyata lebih baik daripada kontrol pada tinggi tanaman 14 dan 28 HST, diameter batang, jumlah daun 14 HST, bobot segar brangkasan, dan indeks panen.

Kata Kunci : Mentimun, pupuk kotoran kambing, urin kelinci

Item Type: Tugas Akhir (Skripsi)
Additional Information: UMAIROH (Penulis - 134210274) ; Alif Waluyo (Pembimbing)
Uncontrolled Keywords: Mentimun, pupuk kotoran kambing, urin kelinci
Subjek: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroteknologi (S1)
Depositing User: Bayu Pambudi
Date Deposited: 24 Jul 2025 02:05
Last Modified: 24 Jul 2025 02:05
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/43266

Actions (login required)

View Item View Item