Girlanindaru, Agnes Archangela (2025) PENGARUH EKSTRAK DAUN KETAPANG DAN DAUN MANGGA SEBAGAI BIOHERBISIDA TERHADAP PENGENDALIAN GULMA DAN HASIL KEDELAI EDAMAME (Glycine max (L.) Merrill) VARIETAS RYOKO. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
![]() |
Text
2_Cover_Agnes Archangela Girlanindaru_134210252.pdf Download (104kB) |
![]() |
Text
3_Abstrak_Agnes Archangela Girlanindaru_134210252-2.pdf Download (109kB) |
![]() |
Text
4_Lembar Pengesahan_Agnes Archangela Girlanindaru_134210252.pdf Download (2MB) |
![]() |
Text
5_Daftar Isi_Agnes Archangela Girlanindaru_134210252-3.pdf Download (112kB) |
![]() |
Text
6_Daftar Pustaka_Agnes Archangela Girlanindaru_134210252-4.pdf Download (151kB) |
![]() |
Text
1_ Skripsi Full_Agnes Archangela Girlanindaru_134210252.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Permintaan pasar edamame yang tinggi masih belum diimbangi dengan produksi
yang memadai. Salah satu masalah yang harus dihadapi dalam budidaya edamame
adalah keberadaan gulma yang dapat menurunkan produksi. Pengendalian gulma
menggunakan herbisida sintetik secara terus-menerus memberikan dampak
kerusakan lingkungan dan resistensi gulma. Bioherbisida dapat menjadi bentuk
alternatif dalam mengendalikan gulma dengan sifatnya yang ramah lingkungan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun ketapang dan
daun mangga sebagai bioherbisida terhadap pengendalian gulma dan hasil kedelai
edamame dengan mengetahui jenis dan konsentrasi terbaik. Penelitian dilaksanakan
di Kebun Percobaan Wedomartani, Sleman pada bulan Desember – Maret 2025.
Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok
Lengkap (RAKL) yang terdiri dari 9 perlakuan dan 3 kali ulangan yaitu konsentrasi
40%, 50%, 60%, 70% ekstrak daun ketapang, konsentrasi 40%, 50%, 60%, 70%
ekstrak daun mangga, dan kontrol. Data hasil pengamatan dianalisis menggunakan
ANOVA jenjang 5% lalu diuji lanjut menggunakan uji DMRT 5%. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa ekstrak daun mangga dapat menekan pertumbuhan gulma
pada konsentrasi 70% dengan nilai efisiensi pengendalian gulma sebesar 40,95%.
Pengendalian gulma menggunakan ekstrak dapat meningkatkan hasil kedelai
edamame pada parameter bobot polong segar per tanaman.
Kata kunci: bioherbisida, daun ketapang, daun mangga, kedelai edamame
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Additional Information: | Agnes Archangela Girlanindaru (Penulis - 134210252) ; Siwi Hardiastuti Endang Kawuryan (Pembimbing) |
Uncontrolled Keywords: | bioherbisida, daun ketapang, daun mangga, kedelai edamame |
Subjects: | S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences |
Depositing User: | A.Md.SI Indah Lestari Wulan Aji |
Date Deposited: | 26 Jun 2025 02:09 |
Last Modified: | 26 Jun 2025 02:09 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/42858 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |