PERAN UNITED NATIONS CHILDREN’S FUND (UNICEF) DALAM MENANGANI KEKERASAN TERHADAP ANAK DI INDONESIA TAHUN 2014-2019

PERMATASARI, SHERLY DIAH AYU (2024) PERAN UNITED NATIONS CHILDREN’S FUND (UNICEF) DALAM MENANGANI KEKERASAN TERHADAP ANAK DI INDONESIA TAHUN 2014-2019. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

	Text Cover_151190125_Sherly Diah Ayu Permatasari.pdf Download (280kB)
	Text Abstrak_151190125_Sherly Diah Ayu Permatasari.pdf Download (178kB)
	Text Halaman Pengesahan_151190125_Sherly Diah Ayu Permatasari.pdf Download (2MB)
	Text Daftar Isi_151190125_Sherly Diah Ayu Permatasari.pdf Download (254kB)
	Text Daftar Pustaka_151190125_Sherly Diah Ayu Permatasari.pdf Download (337kB)
	Text SKRIPSI Full Text_151190125_Sherly Diah Ayu Permatasari.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

UNICEF (United Nation Children’s Fund) didirikan pada tanggal 11 Desember1946 sebagai badan khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang bertujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan anak dengan salah satu fokusnya kepada perlindungan anak. UNICEF bekerja sama dengan berbagai negara salah satunya ialah Indonesia. UNICEF pertama kali memasuki Indonesia pada tahun 1948 dengan program pertamanya yakni memberikan bantuan darurat guna melakukan pencegahan kelaparan di kawasan Pulau Lombok. Indonesia menghadapi tantangan dalam perlindungan anak, yang menimbulkan risiko ancaman kepada kesejahteraan anak-anak dimana salah satu permasalahannya yakni kekerasan anak. Pada tahun 2014, kasus tentang perlindungan anak mengalami peningkatan disebabkan lemahnya penegakan hukum dan kurangnya edukasi dalam melakukan literasi digital hingga kurangnya kesadaran dari orangtua akan pendampingan anak untuk mencegah kasus kekerasan dari berbagai faktor. Dari sebab tersebut, UNICEF memiliki peran dalam perlindungan anak untuk mencegah terjadinya kekerasan anak di Indonesia. Bersama dengan mitra-mitranya, UNICEF menjalankan beragam program-program perlindungan anak untuk seluruh wilayah di Indonesia. Dalam menjelaskan peran UNICEF, peneliti menggunakan metode deskriptif dan teori organisasi fungsional yang dijabarkan oleh Clive Archer yang mencakup 3 peran dalam organisasi internasional yakni sebagai instrument, sebagai arena dan sebagai aktor independent.

Kata Kunci : Kekerasan Seksual Anak, UNICEF Indonesia, Perlindungan Anak

Item Type:	Thesis (Other)
Additional Information:	SHERLY DIAH AYU PERMATASARI (151190125) ; Ratnawati (Pembimbing 1) ; Ariesani Hermawanto (Pembimbing 2)
Uncontrolled Keywords:	Kekerasan Seksual Anak, UNICEF Indonesia, Perlindungan Anak
Subjects:	J Political Science > JZ International relations
Divisions:	Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User:	Bayu Setya Pambudi
Date Deposited:	10 Apr 2025 02:15
Last Modified:	10 Apr 2025 02:15
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/42318

Actions (login required)

View Item