STUDI LABORATORIUM PENGARUH PENGGUNAAN FLY ASH BATU BARA SEBAGAI ADDITIVE TERHADAP SLURRY SEMEN PEMBORAN

VALDANTY, GEVIN (2025) STUDI LABORATORIUM PENGARUH PENGGUNAAN FLY ASH BATU BARA SEBAGAI ADDITIVE TERHADAP SLURRY SEMEN PEMBORAN. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

	Text 2. Cover_113200020_Gevin Valdanty (2).pdf Download (91kB)
	Text 3. Abstrak_113200020_Gevin Valdanty.pdf Download (79kB)
	Text 4. Lembar Pengesahan_113200020_Gevin Valdanty.pdf Download (154kB)
	Text 5. Daftar Isi_113200020_Gevin Valdanty.pdf Download (43kB)
	Text 6. Daftar Pustaka_113200020_Gevin Valdanty.pdf Download (141kB)
	Text 1. Skripsi Full Text_113200020_Gevin Valdanty.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Limbah hasil pembakaran batu bara, yaitu fly ash (abu terbang), termasuk dalam
kategori limbah B3, sehingga perlu dimanfaatkan dengan baik untuk mencegah
dampak negatif terhadap lingkungan. Salah satu cara pemanfaatannya adalah
dengan mendaur ulang fly ash sebagai campuran dalam semen pemboran, berfungsi
sebagai aditif pozzolan. Dalam industri semen, bahan baku utama yang digunakan
biasanya berupa batu kapur dan tanah liat yang mengandung senyawa silika (SiO2).
Fly ash memiliki kandungan senyawa silika yang tinggi, yang dapat dimanfaatkan
sebagai bahan campuran semen. Meskipun fly ash tidak memiliki kemampuan
mengikat seperti semen, dengan adanya air dan ukurannya yang halus, oksidanya
dapat menghasilkan zat yang memiliki kemampuan mengikat.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji laboratorium, di mana fly
ash batu bara yang telah lolos ayakan 325 mesh, kemudian dianalisis menggunakan
XRD untuk mengetahui kandungan mineralnya. Selanjutnya dengan varian
konsentrasi yang berbeda, fly ash dicampurkan dengan semen pemboran untuk
menguji pengaruhnya terhadap densitas, rheology, free water, filtration loss,
thickening time slurry semen.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa penambahan fly ash dapat mempengaruhi
slurry semen dimana fly ash dapat meningkatkan densitas semen, mengurangi nilai
free water dan nilai filtration loss, serta meningkatkan thickening time. Sedangkan
untuk konsentrasi optimal yang dapat digunakan berada pada konsentrasi 30%
BWOC. Bisa dilihat dari hasil pengujian densitas semen yang meningkat pada
konsentrasi 30% menjadi 15,4 ppg, nilai free water yang menurun menjadi 3 ml,
nilai filtration loss menurun menjadi 190,66/30 menit. Serta nilai thickening time
yang meningkat selama 175 menit.
Kata kunci: slurry semen, fly ash batu bara, aditif.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	slurry semen, fly ash batu bara, aditif.
Subjects:	T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	A.Md Eko Suprapti
Date Deposited:	31 Jan 2025 01:59
Last Modified:	31 Jan 2025 01:59
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/42128

Actions (login required)

View Item