ANALISIS PERFORMA BACKHOE EXCAVATOR HITACHI ZAXIS 350H MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN RELIABILITY BLOCK DIAGRAM (RBD)

WIRATAMA, AJHIE KURNIA (2024) ANALISIS PERFORMA BACKHOE EXCAVATOR HITACHI ZAXIS 350H MENGGUNAKAN METODE OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN RELIABILITY BLOCK DIAGRAM (RBD). Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

	Text 2. Cover_112200064_Ajhie Kurnia Wiratama.pdf Download (207kB)
	Text 3. Abstrak_112200064_Ajhie Kurnia Wiratama.pdf Download (203kB)
	Text 4. Lembar Pengesahan_112200064_Ajhie Kurnia Wiratama.pdf Download (325kB)
	Text 5. Daftar Isi_112200064_Ajhie Kurnia Wiratama.pdf Download (256kB)
	Text 6. Daftar Pustaka_112200064_Ajhie Kurnia Wiratama.pdf Download (257kB)
	Text 1. Skripsi Fulltext_112200064_Ajhie Kurnia Wiratama.pdf Restricted to Repository staff only Download (13MB)

Abstract

Industri pertambangan merupakan sektor industri yang membutuhkan
biaya modal investasi dan biaya operasional yang sangat besar. Salah satunya
disebabkan tingginya biaya pengadaan dan pemeliharaan peralatan tambang dalam
kegiatan ekstraksi komoditas tambang. Selama proyek operasional tambang,
dibutuhkan keandalan dan efektivitas penggunaan alat yang tinggi agar dapat
menurunkan biaya dan meningkatkan produktivitas. Pada salah satu proyek
pertambangan bijih nikel yang dikerjakan PT Sinar Terang Mandiri terdapat kondisi
penggunaan alat gali muat backhoe excavator Hitachi Zaxis 350H yang sangat tidak
efektif dan memiliki keandalan yang rendah. Hal ini dibuktikan dari banyaknya
waktu kehilangan produksi pada alat dan sistem pemeliharaan yang didominasi
dengan Corrective Mainenance (CM).
Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) merupakan suatu metode
pengukuran efektivitas penggunaan alat. Hasil berupa nilai dari metode OEE
mampu memberikan gambaran tingkat efektivitas kerja dari suatu alat. Selain itu,
terdapat metode Reliability Block Diagram (RBD) yang mampu memodelkan
karakteristik kegagalan alat berdasarkan data historis kerusakannya. Karakteristik
kegagalan tersebut dapat dijadikan dasar dalam penentuan reliability based
maintenance interval.
Untuk mengidentifikasi peluang peningkatan efektivitas kerja serta
memaksimalkan umur alat melalui pemeliharaan yang baik, maka perlu dilakukan
penjadwalan produksi pada alat berdasarkan reliabilitasnya. OEE menganalisa
performa aktual dari alat agar didapat estimasi kemampuan produksi alat,
sedangkan RBD menganalisa reliabilitas alat agar dapat ditentukan nilai waktu dari
reliability based mainenance interval. Kombinasi kedua metode tersebut dapat
dijadikan penjadwalan serta estimasi produksi alat pada waktu yang akan datang.
Pada penelitian ini, alat gali muat backhoe excavator Hitachi Zaxis 350H
yang diteliti berjumlah dua dengan nomor unit 3013 dan 3017. Dengan analisis
menggunakan metode OEE, didapat rerata nilai OEE untuk EXC 3013 sebesar 0,21
dan untuk EXC 3017 sebesar 0,19. Didapat juga nilai waktu reliability based
maintenance interval berdasarkan hasil analisis RBD sebesar 116,80 jam atau
55,91% untuk sistem EXC 3013 dan sebesar 84,30 jam atau 59,92% untuk sistem
EXC 3017. Dengan asumsi bahwa performa alat akan sama seperti performa alat
terakhir kali, maka terdapat 95% kepercayaan bahwa total produksi berdasarkan
rencana produksi 744 jam berikutnya tidak akan melebihi 102.563,74 BCM.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Corrective Mainenance, EXC
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User:	A.Md.SI Indah Lestari Wulan Aji
Date Deposited:	07 Jan 2025 01:21
Last Modified:	07 Jan 2025 01:21
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/42007

Actions (login required)

View Item