GEOLOGI DAN ZONASI RAWAN BENCANA LONGSOR PADA DESA KALINUSU DAN SEKITARNYA, KECAMATAN BUMIAYU, KABUPATEN BREBES, PROVINSI JAWA TENGAH

YUSNA, JULIANTHI (2024) GEOLOGI DAN ZONASI RAWAN BENCANA LONGSOR PADA DESA KALINUSU DAN SEKITARNYA, KECAMATAN BUMIAYU, KABUPATEN BREBES, PROVINSI JAWA TENGAH. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of Skripsi Full.pdf] Text
Skripsi Full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (44MB)
[thumbnail of Cover.pdf] Text
Cover.pdf

Download (172kB)
[thumbnail of Abstrak.pdf] Text
Abstrak.pdf

Download (841kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan.pdf] Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Daftar Isi.pdf] Text
Daftar Isi.pdf

Download (691kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka.pdf] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (1MB)

Abstract

Daerah penelitian terletak di desa Kalinusu dan sekitarnya, Kecamatan
Bumiayu, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah. Secara geografis daerah
penelitian berada pada koordinat 108° 56' 46.9172" BT – 109° 00' 11.1824" BT, 7° 12'
54.0256" LS - 7° 15' 03.2986" dan masuk kedalam zona 49 S UTM dengan koordinat
273250 mE – 279500 mE, 9198000 mS – 9202000 mS. Kegiatan penelitian dilakukan
untuk mengetahui kondisi geologi yang meliputi aspek geomorfologi, stratigrafi dan
struktur geologi yang berkembang di daerah penelitian, Selain itu, dilakukan
penentuan zonasi daerah rawan longsor dengan menggunakan parameter – parameter
pembobotan serta hasil dari pemetaan seperti peta geologi dan nilai faktor keamanan
lereng sebagai data pendukung dalam pembuatan peta zonasi daerah rawan longsor.
Metodologi penelitian yang dilakukan meliputi pengambilan data langsung di
lapangan, baik berupa data geologi maupun geologi teknik. Selanjutnya dilakukan
analisis laboratorium berupa uji paleontologi, petrografi dan uji sifat fisik serta
mekanik tanah, dimana hasil pengujian akan digunakan dalam penentuan kondisi
geologi, analisis kestabilan lereng dan penentuan zonasi daerah rawan longsor.
Berdasarkan analisis pola pengaliran daerah penelitian pola pengaliran subparalel dan
paralel. Secara geomorfologi, daerah penelitian terbagi menjadi satuan bentuklahan
tubuh sungai, dataran aluvial, perbukitan struktural, dan perbukitan vulkanik. Secara
stratigrafi, daerah penelitian dari tua ke muda tersusun oleh satuan batulempung
Kalibiuk, Satuan batupasir Kaliglagah, satuan batupasir-tufan Mengger, satuan
konglomerat Gintung, satuan tuff- lapili Slamet dan endapan aluvial. Dari hasil
penelitian dapat dilihat bahwa hasil kestabilan lereng sesuai dengan zonasi rawan
longsornya yaitu zona rawan tinggi pada Lokasi Pengamatan 1 dan 4 yang memiliki
nilai faktor keamanan yang labil-kritis. Zona rawan sedang pada Lokasi Pengamatan
3 dengan nilai faktor keamanan kritis dan zona rawan rendah pada Lokasi Pengamatan
2 dengan nilai faktor keamanan stabil.
Kata Kunci: geologi, parameter, lereng, zonasi, longsor

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: geologi, parameter, lereng, zonasi, longsor
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User: A.Md.SI Indah Lestari Wulan Aji
Date Deposited: 24 Dec 2024 01:13
Last Modified: 24 Dec 2024 01:13
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/41899

Actions (login required)

View Item View Item