BERUTU, MAHENDRA SYAHRONI (2024) RESPON PEMBERIAN BOKASHI KANDANG SAPI DAN KONSENTRASI GIBERELIN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PARE (Momordica Charantia L.). Diploma thesis, UPN Veteran Yogyakarta.
Text
1.Skripsi fulltext_134170098_MAHENDRA SYAHRONI BERUTU.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
|
Text
2.cover_134170098_MAHENDRA SYAHRONI BERUTU.pdf Download (190kB) |
|
Text
3.abstrak_134170098_MAHENDRA SYAHRONI BERUTU.pdf Download (353kB) |
|
Text
4.abstract_134170098_MAHENDRA SYAHRONI BERUTU.pdf Download (355kB) |
|
Text
5.lembar pengesahan_134170098_MAHENDRA SYAHRONI BERUTU.pdf Download (290kB) |
|
Text
6.daftar isi_134170098_MAHENDRA SYAHRONI BERUTU.pdf Download (203kB) |
|
Text
7.daftar pustaka_134170098_MAHENDRA SYAHRONI BERUTU.pdf Download (371kB) |
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian bokashi kandang sapi
dan konsentrasi giberelin terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pare
(Momordica Charantia L.). Penelitian dilaksanakan pada Januari – Maret 2024
di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian UPN “Veteran” Yogyakarta, Kalurahan
Condongcatur, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa
Yogyakarta. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap
(RAKL) Faktorial dua faktor. Faktor pertama yaitu dosis bokashi kandang sapi
yang terdiri dari tiga aras perlakuan 10 ton/ha, 20 ton/ha dan 30 ton/ha. Faktor
kedua yaitu pemberian giberelin GA3 dengan tiga aras perlakuan yaitu konsentrasi
40 ppm, 60 ppm, dan 80 ppm. Tanaman kontrol tanpa pemberian bokashi kandang
sapi dan giberelin, dengan dosis rekomendasi pupuk kandang sapi 15 ton/ha dan
NPK 300 kg/ha. Hasil pengamatan dianalisis menggunakan Sidik Ragam taraf 5%.
Apabila terdapat pengaruh dilanjutkan uji DMRT taraf 5%. Untuk membedakan
kontrol dengan perlakuan menggunakan uji kontras orthogonal. Hasil penelitian
menunjukkan lebih tinggi kombinasi perlakuan daripada kontrol pada umur
berbunga, umur panen, panjang buah, diameter buah, bobot buah per buah, bobot
buah per tanaman, bobot buah per petak, dan bobot buah per hektar. Dosis bokashi
kandang sapi terbaik 30 ton/ha pada diameter buah, bobot buah per tanaman, bobot
buah per petak, dan bobot buah per hektar. Konsentrasi giberelin terbaik 80 ppm
pada umur berbunga, umur panen, diameter buah, bobot buah per tanaman, bobot
buah per petak, bobot buah per hektar.
Kata Kunci : pare, bokashi kandang sapi, giberellin GA3
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | pare, bokashi kandang sapi, giberellin GA3 |
Subjects: | Q Science > QL Zoology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 13 Sep 2024 08:22 |
Last Modified: | 13 Sep 2024 08:22 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/41172 |
Actions (login required)
View Item |