SKRIPSI PERBANDINGAN ANALISIS SEISMIK INVERSI ELASTIC IMPEDANCE (EI) DAN EXTENDED ELASTIC IMPEDANCE (EEI) UNTUK KARAKTERISASI RESERVOAR LAPANGAN “IAY”

YASICHA, IVANA AMELIA (2024) SKRIPSI PERBANDINGAN ANALISIS SEISMIK INVERSI ELASTIC IMPEDANCE (EI) DAN EXTENDED ELASTIC IMPEDANCE (EEI) UNTUK KARAKTERISASI RESERVOAR LAPANGAN “IAY”. Diploma thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of Skripsi Fulltext_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf] Text
Skripsi Fulltext_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (11MB)
[thumbnail of Abstrak_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf] Text
Abstrak_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf

Download (171kB)
[thumbnail of Cover_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf] Text
Cover_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf

Download (90kB)
[thumbnail of Daftar Isi_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf] Text
Daftar Isi_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf

Download (97kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf] Text
Daftar Pustaka_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf

Download (174kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf] Text
Lembar Pengesahan_115200036_Ivana Amelia Yasicha.pdf

Download (405kB)

Abstract

Cekungan Kutai merupakan salah satu cekungan terbesar dan terdalam di
Indonesia dengan produksi minyak dan gas yang tinggi, namun secara alamiah reservoar
mengalami penurunan. Dalam kegiatan meningkatkan angka produksi minyak dan gas
terdapat kesulitan karena zona target reservoar yang tipis dan bersisipan dengan shale.
Pendekatan menggunakan nilai impedansi akustik tidak lagi representatif terhadap kondisi
di daereh penelitian, maka diperlukan pendekatan lain yang lebih efektif dengan
memperhatikan parameter lainnya yaitu parameter elastik untuk dapat memisahkan litologi
reservoar dan non reservoar menggunakan metode inversi. Pada penelitian ini
menggunakan dua jenis inversi yaitu Elastic Impedance (EI) dan Extended Elastic
Impedance (EEI) efektif dalam menentukan sebaran reservoar checkshot, horizon, dan
data well (dua sumur). Zona target yang dianalisis berada di Grup Formasi Balikpapan.
Berdasarkan hasil pengolahan diperoleh sudut optimum EI near 8˚, EI far 30˚ dan
parameter elastik yang sensitif yaitu Vp/Vs ratio dengan sudut Chi sebesar 38˚. Sudut
yang telah ditentukan digunakan sebagai input reflektivitas EI dan EEI serta sebagai
acuan pada pembuatan model awal. Model awal inversi EI dan EEI menggunakan
metode model based soft constrait, dengan nilai korelasi analisis inversi >0,9.
Kemudian, dilakukan inversi EEI dan EI dan slicing map pada zona target. Hasil
yang diperoleh zona reservoar sand memiliki nilai rendah yaitu 1.18 – 1.6 nilai EI
Near berkisar 3500 - 4500 (m/s)*(g/cc), EI Far berkisar 300 – 900 (m/s)*(g/cc),
dan EEI berkisar 3400 - 7000 (m/s)*(g/cc). Arah sebaran sand reservoar yaitu
Baratdaya – Tenggara yang terbentuk pada lingkungan pengendapan delta plain –
delta front.
Kata Kunci: Elastic Impedance, Extended Elastic Impedance, Reservoar, Seismik Invers

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Elastic Impedance, Extended Elastic Impedance, Reservoar, Seismik Invers
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 06 Sep 2024 08:03
Last Modified: 06 Sep 2024 08:03
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/41060

Actions (login required)

View Item View Item