HUBUNGAN ANTARA TERPAAN KONTEN MASS-INTERPERSONAL COMMUNICATION BOYGROUP SEVENTEEN DI WEVERSE TERHADAP PEMBENTUKAN PERILAKU PARASOSIAL FANDOM CARAT

Larasati, Annisa (2024) HUBUNGAN ANTARA TERPAAN KONTEN MASS-INTERPERSONAL COMMUNICATION BOYGROUP SEVENTEEN DI WEVERSE TERHADAP PEMBENTUKAN PERILAKU PARASOSIAL FANDOM CARAT. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of 1. Skripsi Fulltext_1153200066_Annisa Larasati.pdf] Text
1. Skripsi Fulltext_1153200066_Annisa Larasati.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of 2. Cover_153200066_Annisa Larasati.pdf] Text
2. Cover_153200066_Annisa Larasati.pdf

Download (304kB)
[thumbnail of 3. Abstrak_153200066_Annisa Larasati.pdf] Text
3. Abstrak_153200066_Annisa Larasati.pdf

Download (259kB)
[thumbnail of 4. Lembar Pengesahan_153200066_Annisa Larasati.pdf] Text
4. Lembar Pengesahan_153200066_Annisa Larasati.pdf

Download (231kB)
[thumbnail of 5. Daftar Isi_153200066_Annisa Larasati.pdf] Text
5. Daftar Isi_153200066_Annisa Larasati.pdf

Download (269kB)
[thumbnail of 6. Daftar Pustaka_153200066_Annisa Larasati.pdf] Text
6. Daftar Pustaka_153200066_Annisa Larasati.pdf

Download (372kB)

Abstract

xv
ABSTRAK
Saat ini, platform media sosial yang digunakan para fans K-Pop untuk saling
berinteraksi tidak hanya terbatas pada yang umum digunakan seperti Instagram atau
Twitter saja. Ada beberapa platform yang diciptakan khusus untuk fandom tertentu
guna mengakomodasi interaksi antara penggemar dengan idolanya, contohnya
Weverse. Weverse memungkinkan anggota Seventeen untuk mengunggah
postingan berupa teks, gambar, atau video yang kemudian menerpa penggemarnya
dan memunculkan interaksi. Hal ini sejalan dengan tujuan dari penelitian ini yang
ingin melihat bagaimana hubungan antara terpaan konten mass-interpersonal
communication berupa unggahan postingan yang dilakukan oleh boygroup
Seventeen terhadap pembentukan perilaku parasosial fandom Carat. Metode
penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan teknik penentuan sampel
menggunakan purposive sampling dan teknik pengumpulan data menggunakan
kuesioner. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori S-O-R (Stimulus,
Organism, Response). Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan uji
Korelasi Pearson Product Moment, dengan hasil 0,000 < 0,05 yang menyatakan
bahwa terdapat korelasi antara terpaan mass-interpersonal communication dengan
pembentukan perilaku parasosial. Berdasarkan hasil uji hipotesis, diperoleh angka
Pearson Correlation 0,535 > r tabel 0,199 yang menunjukkan bahwa terdapat
hubungan antara terpaan mass-interpersonal communication terhadap
pembentukan perilaku parasosial, sehingga Ha diterima dan H0 ditolak.
Kata kunci: Mass-Interpersonal Communication; Seventeen; Weverse; Fandom
Carat; Perilaku Parasosial

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Mass-Interpersonal Communication; Seventeen; Weverse; Fandom Carat; Perilaku Parasosial
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 02 Sep 2024 02:05
Last Modified: 02 Sep 2024 02:05
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/40894

Actions (login required)

View Item View Item