KAJIAN KESELAMATAN KERJA PADA KEGIATAN PEMUATAN DAN PENGANGKUTAN BATUBARA (COAL HAULING) DI PT. ANTAREJA MAHADA MAKMUR JOBSITE PT. MHU KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PRANATA, SURYA (2024) KAJIAN KESELAMATAN KERJA PADA KEGIATAN PEMUATAN DAN PENGANGKUTAN BATUBARA (COAL HAULING) DI PT. ANTAREJA MAHADA MAKMUR JOBSITE PT. MHU KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of Draft Skripsi_Surya Pranata_112170015.pdf] Text
Draft Skripsi_Surya Pranata_112170015.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[thumbnail of Cover Skipsi_Surya Pranata_112170015.pdf] Text
Cover Skipsi_Surya Pranata_112170015.pdf

Download (96kB)
[thumbnail of Abstak_Surya Pranata_112170015.pdf] Text
Abstak_Surya Pranata_112170015.pdf

Download (108kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan_Surya Pranata_112170015.pdf] Text
Lembar Pengesahan_Surya Pranata_112170015.pdf

Download (3MB)
[thumbnail of Daftar Isi_Surya Pranata_112170015.pdf] Text
Daftar Isi_Surya Pranata_112170015.pdf

Download (111kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka_Surya Pranata_112170015.pdf] Text
Daftar Pustaka_Surya Pranata_112170015.pdf

Download (104kB)

Abstract

PT. Antareja Mahada Makmur berlokasi di Kecamatan Loa Kulu,
Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Perusahaan ini bergerak
pada usaha jasa pertambangan Batubara menggunakan sistem tambang terbuka.
Kegiatan yang dilakukan adalah tahapan pembongkaran, pemuatan, dan
pengangkutan. Untuk menghindari dan mengurangi risiko yang dapat terjadi maka
diperlukan manajemen risiko yaitu dengan identifikasi bahaya (hazard
identification), dan penilaian risiko (risk assessment) atau HIRA.
Pengamatan identifikasi bahaya pada penelitian ini dilakukan pada kegiatan
pemuatan dan pengangkutan batubara, dari hasil risiko tersebut ditentukan
pengendalian risiko untuk mengurangi dan menghilangkan potensi bahaya tersebut.
Dari hasil penelitian tersebut pada kegiatan pemuatan batubara didapatkan 8 potensi
resiko bahaya, berdasarkan hasil HIRA memiliki 2 kriteria high dan memiliki 6
kriteria moderate. Selanjutnya dari risiko kecelakaan yang ada dilakukan
pengendalian eliminasi, pengendalian administratif dan pemakaian alat pelindung
diri, sehingga menurunkan nilai kemungkinan terjadi dan nilai keparahan cidera
yang diterima sehingga 8 risiko potensi bahaya menjadi kriteria low.
Selanjutnya pada kegiatan pemuatan batubara didapatkan 7 potensi risiko
bahaya berdasarkan hasil HIRA memiliki 5 kriteria high dan 2 kriteria moderate.
Dari risiko kecelakaan yang ada dilakukan pengendalian eliminasi, rekayasa
engineering, pengendalian administratif dan pemakaian alat pelindung diri
sehingga menurunkan nilai kemungkinan terjadi dan nilai keparahan cidera yang
diterima sehingga 7 risiko kecelakaan menjadi 2 kriteria moderate dan 5 kriteria
low.
Berdasarkan hasil penelitian, diperlukan adanya evaluasi program
keselamatan dan kesehatan kerja lebih detil seperti pengawasan ketaatan terkait
standar operasional prosedur agar pekerja dapat melaksanakan kerja secara sesuai
dan dengan benar, serta dapat meminimalisir akan terjadinya kecelakan kerja dan
sakit akibat kerja

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Pertambangan Batubara, Manajemen Risiko, Keselamatan Kerja
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: A.Md.SI Indah Lestari Wulan Aji
Date Deposited: 26 Jul 2024 04:20
Last Modified: 26 Jul 2024 04:20
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/40472

Actions (login required)

View Item View Item