EVALUASI DAYA DUKUNG PERMUKIMAN DI KALURAHAN GILANGHARJO, KAPANEWON PANDAK, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Riski Elvi (2023) EVALUASI DAYA DUKUNG PERMUKIMAN DI KALURAHAN GILANGHARJO, KAPANEWON PANDAK, KABUPATEN BANTUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

	Text Cover Skripsi.pdf Download (11MB)
	Text Abstrak.pdf Download (11MB)
	Text Pengesahan.pdf Download (12MB)
	Text Daftar Pustaka.pdf Download (11MB)
	Text Draft Skripsi_Riski Elvi Syahri.pdf Restricted to Repository staff only Download (14MB)

Abstract

Berdasarkan data BPS Kabupaten Bantul, pertumbuhan penduduk di
Kalurahan Gilangharjo cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya.
Pertumbuhan penduduk yang terus meningkat akan berbanding lurus dengan proses
pembangunan yang mengakibatkan bertambahnya kebutuhan lahan akan tempat
tinggal dan sumber daya. Perubahan penggunaan lahan dari lahan tidak terbangun
menjadi lahan terbangun akan berdampak terhadap berkurangnya daerah resapan yang
dapat memicu terjadinya longsor. Kalurahan Gilangharjo menjadi salah satu daerah di
Kabupaten Bantul yang rawan longsor dengan tingkat kerawanan rendah sampai tinggi
terhadap longsor. Selain berkurangnya daerah resapan, longsor di Kalurahan
Gilangharjo juga disebabkan oleh curah hujan yang tinggi, kondisi topografi relatif
datar dan adanya alih fungsi lahan Tujuan penelitian yaitu menganalisis kelas daya
dukung lingkungan untuk permukiman, dan merekomendasikan arahan pengelolaan
lahan untuk permukiman yang sesuai dengan kelas daya dukung lingkungan pada
daerah penelitian.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode Weight Factor
Matching. Pengumpulan data dilakukan dengan survei dan pemetaan langsung
terhadap paramater kemiringan lereng, kedalaman efektif tanah, erosi, tekstur tanah ,
satuan batuan, ancaman banjir dan kegempaan yang didukung oleh wawancara dengan
warga. Dilakukan pula pengujian permeabilitas tanah di laboratorium. Parameter
lainnya berupa data curah hujan dan jarak dari patahan. Parameter yang terkumpul
dilakukan analisis dengan metode tumpang susun (overlay) serta pengharkatan
(skoring). Evaluasi dilakukan dengan metode deskriptif kuantitatif yang menafsirkan
hasil analisis. Penentuan arahan pengelolaan dilakukan berdasarkan kelas daya dukung
lingkungan dengan mempertimbangkan parameter pembatas yang ada di daerah
penelitian.
Hasil penelitian memiliki 2 (dua) kelas yaitu daya dukung baik dengan luasan
19,4 Ha atau mencakup 5, 92% dan daya dukung agak jelek dengan luasan 318,8 atau
mencakup 94,08. Satuan lahan di daerah penelitian terbagi menjadi empat belas satuan
lahan. Arahan pengelolaan yang diterapkan yaitu pembuatan bangunan stabilisasi
berupa bronjong, dan pembuatan saluran drainase. Mengendalikan air limpasan serta
relokasi permukiman yang berada pada satuan lahan P_Ac_Bp_Li berupa penggunaan
lahan permukiman, berada pada kemiringan agak curam dengan jenis batuan adalah
tuff dan tanah litosol. Pendekatan sosial ekonomi dan institusi dilakukan sosialisasi
dengan masyarakat, perangkat daerah, dan lembaga pemerintahan.
Kata Kunci: Bencana, Daya Dukung Lingkungan, Permukiman

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Bencana, Daya Dukung Lingkungan, Permukiman
Subjects:	Q Science > QE Geology
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eny Suparny
Date Deposited:	30 Jan 2024 02:24
Last Modified:	30 Jan 2024 02:29
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/38793

Actions (login required)

View Item