ROSYADI, FADHIL AMMAR (2023) PERANCANGAN MESIN PEMOTONG TEMPE DENGAN M ETODE VEREIN DEUTSCHER INGENIEURE (VDI) 2221 DAN HOUSE OF QUALITY (HOQ) (Studi Kasus: UMKM Soto Ayam Kaki Jangi, Yogyakarta). Other thesis, UPN "Veteran" Yogyajarta.
Text
FADHIL AMMAR ROSYADI_122190100_ABSTRAK.pdf Download (11kB) |
|
Text
FADHIL AMMAR ROSYADI_122190100_COVER.pdf Download (105kB) |
|
Text
FADHIL AMMAR ROSYADI_122190100_DAFTAR ISI.pdf Download (73kB) |
|
Text
FADHIL AMMAR ROSYADI_122190100_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (142kB) |
|
Text
FADHIL AMMAR ROSYADI_122190100_FULL SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (15MB) |
|
Text
FADHIL AMMAR ROSYADI_122190100_LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (237kB) |
Abstract
xii
ABSTRAK
UMKM Soto Ayam Kaki Jangi merupakan soto khas Semarang yang telah
berkembang pesat hingga memiliki beberapa cabang di Yogyakarta. Dari beberapa
item penjualan yang dihasilkan tidak hanya soto yang terjual banyak, tetapi
penjualan tempe tepung menjadi sorotan karena memiliki penjualan yang paling
tinggi mencapai 700 buah per harinya. Hal tersebut tentu berpengaruh pada
produktivitas dari pembuatan tempe tepung yang hanya bermodalkan pisau dapur.
proses pemotongan tersebut menyebabkan beberapa permasalahan seperti
banyaknya kecacatan tempe dan penggunaan alat yang tidak efisien. Tempe yang
dikatakan cacat adalah tempe yang tidak terpotong secara sempurna.
Memperhatikan permasalahan tersebut, penelitian ini dimaksudkan untuk
merancang mesin pemotong tempe yang dapat mengurangi kecacatan tempe dan
meningkatkan produktivitas pada proses pemotongan.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Verein
Deutcsher Ingenieure (VDI) 2221 dan House Of Quality (HOQ). Karakteristik
keinginan konsumen didapatkan dari metode HOQ ini dijadikan sebagai dasar
perancangan produk yang sesuai dengan keinginan konsumen. Dari hasil HOQ
tersebut selanjutnya akan diolah kedalam metode VDI 2221 tentang klasifikasi
tugas dan selanjutnya penentuan konsep rancangan awal mesin, pencarian alternatif
bahan, perancangan wujud, perancangan rinci, pembuatan mesin pemotong, dan
pengujian hasil pembuatan mesin.
Hasil dari penelitian ini adalah terciptanya mesin pemotong tempe yang
digambarkan dalam bentuk 3D menggunakan software Solidworks 2020 dan
diwujudkan dalam bentuk asli sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna.
Dari hasil uji coba mesin selama 27 kali batch pemotongan dapat mengurangi
tingkat kecacatan dari 157 menjadi 54 tempe. Hasil pemotongan tempe meningkat
dari 1.157 total tempe yang terpotong menjadi 1.370 tempe yang terpotong.
Produktivitas pemotongan meningkat dari 43 tempe/pack menjadi 51 tempe/pack.
Jumlah batch pemotongan dapat dikurangi dari 27 batch menjadi 9 batch
pemotongan. Waktu pemotongan turun dari 27,143 menit menjadi 17,407 menit.
Kata Kunci: Tempe, mesin pemotong tempe, Produktivitas, VDI 2221, HOQ.
xiii
ABSTRACT
UMKM Soto Ayam Kakijangi is a typical of soto Semarang which has grown
rapidly and has several branches in Yogyakarta. Of several sales items produced,
not only soto sells a lot, but sales of flour tempeh are in the spotlight because they
have the highest sales that reach 700 pieces per day. This certainly affects the
productivity of making flour tempeh using only a kitchen knife. The cutting process
causes several problems such as poor tempeh quality and inefficient use of tools.
Tempeh that is said to be defective is tempeh that is not cut perfectly. The intended
research of these problems is to develop a tempeh cutting tool that can reduce
tempeh defects and increase productivity in the cutting process.
The method used in this research is the Verein Deutcsher Ingenieure (VDI)
2221 and House of Quality (HOQ) methods. The characteristics of consumer
desires obtained from the HOQ method are used as the basis for developing
products that suit consumer desires. From the HOQ results, it will then be
processed into the VDI 2221 method regarding task classification and then
determining the initial machine design concept, searching for alternative materials,
shape design, detailed design, making cutting machines, and testing the results of
making machines.
The result of this research is the creation of a tempeh cutting machine which
is depicted in 3D using software Solidworks 2020 and realized in original form
according to the needs and desires of users. From the results of machine trials for
27 cutting batches, the defect rate was reduced from 157 to 54 tempe. Good tempeh
cutting results also increased from 1.157 total tempeh cut to 1.370 tempeh. Slicing
productivity increased from 43 tempeh/pack to 51 tempeh/pack. The number of
cutting batches can be reduced from 27 batches to 9 cutting batches. Cutting time
decreased from 27.143 minutes to 17.407 minutes.
Keywords: Tempeh, Tempeh cutting machine, Productivity, VDI 2221, HOQ.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Tempeh, Tempeh cutting machine, Productivity, VDI 2221, HOQ. |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 24 Oct 2023 01:41 |
Last Modified: | 24 Oct 2023 01:41 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/38043 |
Actions (login required)
View Item |