HERWIN, HERWIN (2011) GEOLOGI DAN LINGKUNGAN PENGENDAPAN ANGGOTA KAPUNG FORMASI KALIBENG DAERAH KARANGRAYUNG DAN SEKITARNYA KECAMATAN KARANGRAYUNG KABUPATEN GROBOGAN PROVINSI JAWA TENGAH. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
SARI.pdf Download (8kB) | Preview |
Preview |
Text
HALAMAN_PENGESAHAN.pdf Download (6kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_ISI.pdf Download (11kB) | Preview |
Abstract
Geologi Dan Lingkungan Pengendapan Anggota Kapu ng Formasi Kalibeng
Daerah Karangrayung dan Sekitarnya, Kecamatan Karangrayung, Kabupaten
Grobogan, Provinsi Jawa Tengah. Laporan Pemetaan Geologi Mandiri, Program
Studi Teknik Geologi, Fakultas Teknik nologi Mineral, Universitas Pembangunan
Nasional. Daerah pemetaan secara administratif termasuk dalam wilayah Kecamatan
karangrayung, Kabupaten Grobogan, Propinsi Jawa Tengah. Secara geografis
terletak pada 1100 44’’ 53’ BT-1100 49’’ 20’ BT dan 70 07’’ 53’ LS - 70 10’’ 28’ LS.
Daerah telitian tercantum pada lembar peta Gubug 1408 -542 dengan skala peta 1 :
25.000. Luas daerah telitian kurang lebih 31,5 km 2 meliputi antara lain desa :
Karanganyar, Ketro, Sumberejosari , Sendangharjo, cerme,dan Parakan.
Pemetaan ini bertujuan untuk melakukan pemetaan geologi dalam skala yang
lebih rinci dengan menggunakan peta dasar dengan skala 1: 25000. Metode pemetaan
geologi yang dilakukan dalam pemetaan ini adalah metode pengamatan langsung di
lapangan dan analisis data -data yang didapatkan. Satuan geomorfologi daer ah
penelitian terdiri atas dua satuan geomorfik bentuk asal yaitu: satuan bentuk asal
struktural dengan satuan bentuk lahan perbukitan terkikis (D1) dan satuan Dataran
terkikis (D3), dan satuan bentuk asal Denudasional dengan satuan perbukitan
sinklin(S7) dan satuan Perbukitan Antiklin (S5).
Stratigrafi daerah penelitian dengan urutan tua ke muda adalah tersusun atas
dua satuan batuan, yaitu : Satuan napal Kalibeng dengan umur Miosen Akhir –
Pliosen Akhir (N16-N21) diendapkan pada bathial atas (300-500 m), satuan napal
Kalibeng ini menjari dengan satuan batugamping Kapung. dan Satuan batugamping
Kapung dengan umur Pliosen Awal - Pliosen Akhir (N19-N21) diendapkan neritik
luar (100-200 m). Struktur Geologi yang berkembang di daerah penelitian
diantaranya adalah berupa sesar turun kanan (Normal right slip fault), sesar mendatar
kiri (Left slip fault), sesar mendatar kanan (Right slip fault) sesar naik kanan (Right
reverse slip fault, serta antiklin , dan sinklin.
Lingkungan pengendapan Anggota Kapung Formasi Kalibeng didasarkan
lithofasies batugamping Kapung yang terdapat didaerah telitian. Li thofasies yang
dijumpai adalah mudstone, wackstone dan packstone yang mana lithofasies tersebut
merupakan penciri lingkungan pengendapan zona fasies “Fore Slope Facies”.
Potensi sumber geologi pada daerah penelitian akan dikelompokan lagi
menjadi dua yaitu: potensi positif dan potensi negatif. Potensi positif seperti
diantaranya adalah air tanah, penambangan batugamping da n sebagai, lahan
pemukiman, pertanian dan perkebunan . Adapun potensi negatif seperti diantaranya
gerakan tanah.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 16 Jun 2016 01:51 |
Last Modified: | 16 Jun 2016 01:51 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/3787 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |