APLIKASI PEMBERIAN PUPUK KASCING DAN GIBERELIN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI EDAMAME (Glycine max L. Merrill)

Fauziyya, Anindita Nur (2023) APLIKASI PEMBERIAN PUPUK KASCING DAN GIBERELIN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI EDAMAME (Glycine max L. Merrill). Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 1. SKRIPSI_Anindita Nur Fauziyya_134180139.pdf] Text
1. SKRIPSI_Anindita Nur Fauziyya_134180139.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of 2. COVER.pdf] Text
2. COVER.pdf

Download (86kB)
[thumbnail of 3. ABSTRAK.pdf] Text
3. ABSTRAK.pdf

Download (38kB)
[thumbnail of 4. ABSTRACT.pdf] Text
4. ABSTRACT.pdf

Download (31kB)
[thumbnail of 5. LEMBAR PENGESAHAN.pdf] Text
5. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (170kB)
[thumbnail of 6. DAFTAR ISI.pdf] Text
6. DAFTAR ISI.pdf

Download (39kB)
[thumbnail of 7. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (174kB)

Abstract

Penggunaan pupuk anorganik dalam jangka panjang menimbulkan kerusakan
tanah, karenanya digunakan pupuk kascing sebagai subsitusi pupuk anorganik dan
giberelin untuk meningkatkan hasil. Penelitian bertujuan untuk memperoleh dosis
kascing dan konsentrasi giberelin terbaik bagi pertumbuhan dan hasil edamame.
Penelitian dilaksanakan di Kebun Praktek Wedomartani, Ngemplak, Sleman,
Daerah Istimewa Yogyakarta pada bulan September−November 2022. Penelitian
menggunakan metode percobaan Faktorial (3 x 3) + 1 disusun menggunakan
rancangan lingkungan RAKL (Rancangan Acak Kelompok Lengkap) dengan 3
ulangan. Faktor I dosis kascing terdapat 3 level yaitu, 15 ton/ha, 20 ton/ha, dan 25
ton/ha. Faktor II konsentrasi giberelin terdapat 3 level yaitu,150 ppm, 200 ppm, dan
250 ppm, serta kontrol sesuai dengan petani. Data dianalisis menggunakan sidik
ragam taraf 5% dilanjutkan dengan uji DMRT taraf 5%. Terdapat interaksi kascing
dan giberelin pada parameter tinggi tanaman dan jumlah cabang primer pada umur
35 HST, kombinasi perlakuan terbaik kascing 20 ton/ha dan giberelin 200 ppm serta
kascing 25 ton/ha dan giberelin 200 ppm. Dosis kascing 20 ton/ha memberikan hasil
terbaik pada parameter bobot polong per tanaman, jumlah polong per tanaman,
bobot polong per petak, bobot biji per tanaman, bobot 100 biji, dan bobot polong
per Ha. Konsentrasi giberelin 200 ppm memberikan hasil terbaik pada bobot 100
Biji.
Kata kunci: edamame, kascing, giberelin

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: edamame, kascing, giberelin
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 26 Sep 2023 07:59
Last Modified: 26 Sep 2023 07:59
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/37707

Actions (login required)

View Item View Item