ANALISIS WORKING GEOMETRY FRONT OVERBURDEN TERHADAP PRODUKTIVITAS ALAT GALI-MUAT DI PIT WARA PT PUTRA PERKASA ABADI JOBSITE PT ADARO INDONESIA, TABALONG, KALIMANTAN SELATAN

KRESNAWAN, PUTU BAYU ALAM (2023) ANALISIS WORKING GEOMETRY FRONT OVERBURDEN TERHADAP PRODUKTIVITAS ALAT GALI-MUAT DI PIT WARA PT PUTRA PERKASA ABADI JOBSITE PT ADARO INDONESIA, TABALONG, KALIMANTAN SELATAN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyajarta.

	Text 1. Skripsi Full.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	Text 2. Abstrak.pdf Download (196kB)
	Text 3. Cover.pdf Download (156kB)
	Text 4. Lembar Pengesahan.pdf Download (240kB)
	Text 5. Daftar Isi.pdf Download (981kB)
	Text 6. Daftar Pustaka.pdf Download (190kB)

Abstract

v
RINGKASAN
PT Putra Perkasa Abadi (PPA) merupakan salah satu perusahaan kontraktor pada PT
Adaro Indonesia (AI) yang bergerak dibidang pertambangan batubara. Sistem
penambangan yang diterapkan adalah sistem tambang terbuka dengan metode stripmine.
Aktivitas penambangan meliputi pembongkaran, pemuatan, dan pengangkutan. Pemuatan
overburden merupakan fokus pada penelitian ini. Alat gali-muat yang digunakan ialah
excavator Komatsu PC2000 dan excavator Komatsu PC1250. Sementara alat angkut yang
digunakan adalah Komatsu HD785. Sasaran Produksi yang direncanakan pada Quarter 1
tahun 2023 sebesar 4.022.500 bcm. Untuk menggapai sasaran tersebut, alat gali-muat
Komatsu PC2000 memiliki produktivitas minimal 700 bcm/jam dan alat gali-muat
Komatsu PC1250 memiliki produktivitas minimal 420 bcm/jam. Namun, aktualnya
produksi overburden Pit Wara tidak tercapai pada Quarter 1 tahun 2023, yaitu hanya
tercapai 88%. Kecilnya produktivitas Alat gali-muat disebabkan oleh faktor kondisi front.
Terdapat banyak kendala dalam front seperti front sempit, front lunak, front berair dan
sebagainya. Setelah dievaluasi, faktor front sempit dan rendah menjadi kendala terbesar
yang menyebabkan tidak tercapainya Target Produksi. Oleh karena itu, dalam penelitian
ini dilakukan “Analisis Working Geometry Front Overburden terhadap Produktivitas Alat
Gali-Muat di Pit Wara PT Putra Perkasa Abadi JobSite PT Adaro Indonesia, Tabalong,
Kalimantan Selatan”.
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui dimensi working geometry aktual
di pit Wara, menganalisis working geometry kaitannya terhadap produktivitas Alat gali-
muat, memberikan rekomendasi Cycle Time maksimal pada Alat gali-muat Komatsu
PC2000 dan PC1250, dan merekomendasi penempatan alat gali-muat dan alat angkut untuk
setiap Inter Burden sesuai dengan working geometry yang ideal.
Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, lebar front overburden aktual alat gali-
muat Komatsu PC2000 adalah 25-35 meter sementara tinggi front berkisar 2 - 3,5 meter
dan alat gali-muat Komatsu PC1250 lebar front overburden aktual adalah 25 meter
sementara tinggi front berkisar antara 2,3- 3.5 meter. Produktivitas alat gali-muat Komatsu
PC2000 dan PC1250 berkisar 452,47-841,49 BCM/jam dan 297,97-420,99 BCM/jam.
Faktor penyebab tidak tercapainya produktivitas beberapa alat gali-muat Komatsu PC2000
dan Komatsu PC1250 adalah dimensi working geometry yang belum ideal, seperti tinggi
dan lebar. Hal ini dikarenakan tinggi front yang tidak ideal akan membuat bucket fill factor
dari alat muat menjadi tidak maksimal dan digging time menjadi besar. Sementara, lebar
front yang tidak ideal menyebabkan adanya waktu tunggu Alat gali-muat karena dump
truck melakukan spotting (menempatkan diri).
Target produktivitas tersebut dapat dicapai apabila dimensi working geometry yang
digunakan ideal, yaitu tinggi 3,6 m dan lebar 29 m untuk Alat gali-muat Komatsu PC 2000
sedangkan tinggi 3,6 m dan lebar 25 m untuk Alat gali-muat Komatsu PC 1250.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Working Geometry front memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap produktifitas Alat gali-muat.
Kata kunci : working geometry, front overburden, produktivitas.
vi
SUMMARY
PT Putra Perkasa Abadi (PPA) is one of the contractor companies at PT Adaro
Indonesia (AI), which is engaged in coal mining. The mining system applied is an open pit
mining system with the strip-mine method. Mining activities include unloading, loading,
and transportation. Overburden loading is the focus of this research. The excavating tools
used are the Komatsu PC2000 excavator and the Komatsu PC1250 excavator. At the same
time, the hauling equipment used is Komatsu HD785. The planned production target in
Quarter 1 of 2023 is 4,022,500 bcm. To achieve the target, the Komatsu PC2000 excavator
has a minimum productivity of 700 cm/hour, and the Komatsu PC1250 excavator has a
minimum productivity of 420 cm/hour.
However, the actual Wara Pit overburden production was not achieved in Quarter 1
of 2023, with only 88% completed. The front condition factor causes the low productivity
of the digging and loading equipment. There are many constraints in fronts, such as narrow
fronts, soft fronts, and watery fronts. After being evaluated, the thin and low front factors
are the biggest obstacles that cause the production target not to be achieved. Therefore,
"Analysis of Working Geometry Front Overburden on Productivity of Digging-Loading
Equipment in Wara Pit PT Putra Perkasa Abadi JobSite PT Adaro Indonesia, Tabalong,
South Kalimantan" was conducted in this study.
This study aims to determine the dimensions of the actual working geometry in the
Wara pit, analyze the working geometry concerning the productivity of the digging and
loading equipment, provide recommendations for maximum Cycle Time on Komatsu
PC2000 and PC1250 digging and loading equipment, and recommend the placement of
digging and transport equipment for each Inter Burden by the ideal working geometry.
Based on field observations, the actual overburden front width of the Komatsu
PC2000 excavator is 25-35 meters while the front height ranges from 2 - 3.5 meters, and
the Komatsu PC1250 excavator's actual overburden front width is 25 meters while the front
elevation ranges from 2.3- 3.5 meters. The productivity of the Komatsu PC2000 and
PC1250 excavators ranged from 452.47-841.49 BCM/hour and 297.97-420.99 BCM/hour.
The factor causing the non-achievement of productivity of some Komatsu PC2000 and
Komatsu PC1250 loaders is the working geometry dimensions that could be better, such
as height and width. This is because a non-ideal front elevation will make the bucket fill
factor of the loader not maximized, and the digging time becomes significant. Meanwhile,
the front width could be better, causing a waiting time for the loading tool because the
dump truck is spotting.
PT PPA can achieve productivity targets if the working geometry dimensions are
ideal, namely 3.6 m high and 29 m wide for the Komatsu PC 2000 loader while 3.6 m tall
and 25 m wide for the Komatsu PC 1250 loader. Based on the research results, the Working
Geometry front significantly influences the productivity of the loading and unloading
equipment.
Keywords : working geometry, cycle time, front overburden, productivity.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	working geometry, cycle time, front overburden, productivity.
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions:	Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User:	Eko Yuli
Date Deposited:	29 Aug 2023 01:56
Last Modified:	29 Aug 2023 01:56
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/37248

Actions (login required)

View Item