ANGESTU, FEBRIANA AJI P (2023) ANALISIS VEGETASI GULMA PADA TEGAKAN JATI (Tectona grandis L.) DAN SENGON (Paraserianthes falcataria L.) DI PADUKUHAN SUMBER KALURAHAN GIRISUKO KAPANEWON PANGGANG KABUPATEN GUNUNGKIDUL. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Text
7. skripsi full.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
|
Text
1. cover.pdf Download (82kB) |
|
Text
2. halaman pengesahan.pdf Download (409kB) |
|
Text
3. abstrak ID.pdf Download (87kB) |
|
Text
4. abstrak ENG.pdf Download (88kB) |
|
Text
5. daftar isi.pdf Download (33kB) |
|
Text
6. daftar pustaka.pdf Download (93kB) |
Abstract
Vegetasi gulma merujuk pada tumbuhan yang tumbuh di lahan pertanian, kebun,
atau lingkungan lain yang tidak diinginkan oleh manusia. Tujuan penelitian untuk
menganalisis komposisi gulma dan menentukan nilai keragaman gulma pada tegakan jati
(Tectona grandis L.) dan sengon (Paraserianthes falcataria L.). Penelitian telah
dilaksanakan di Padukuhan Sumber Kalurahan Girisuko Kapanewon Panggang Kabupaten
Gunungkidul. Analisis vegetasi gulma dilahan dengan koefisien nilai SDR dari spesies
gulma, untuk melihat perbedaan komposisi gulma diantara dua tegakan menggunakan
indeks komunitas. Penentuan lokasi penelitian menggunakan metode purpossive sampling
dan pengambilan sampel gulma secara sistematik random sampling, sedangkan metode
analisis menggunakan metode kuadrat. Pada penelitian ditemukan 10 spesies gulma dari 6
family yaitu Passifloraceae, Colchicaeae, Asteraceae, Poaceae, convolvulaceae, dan
Verbenaceae. Pada lahan dibawah tegakan jati ditemukan 5 spesies dengan nilai SDR 0,03-
0,61, pada lahan dibawah tegakan sengon terdapat 8 spesies dengan nilai SDR 0,02-0,48.
Nilai koefisien komunitas lahan dibawah tegakan jati dan sengon didapatkan nilai 16%
artinya gulma pada kedua lahan tersebut tidak seragam. Nilai indeks keanekaragaman (H’)
pada lahan dibawah tegakan jati adalah 1,10 dan tegakan sengon adalah 1,52 yang berarti
tergolong sedang. Indeks dominansi simpson didapatkan nilai 0,40 pada lahan dibawah
tegakan jati, dan 0,27 pada tegakan sengon. Berdasarkan hasil perhitungan yang telah
dilaksanakan tersebut, kondisi ekologis dalam keadaan terdapat spesies namun tidak
mendominasi.
Kata kunci : analisis vegetasi, gulma, indeks keanekaragaman, koefisien komunitas
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | analisis vegetasi, gulma, indeks keanekaragaman, koefisien komunitas |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 22 Aug 2023 08:22 |
Last Modified: | 22 Aug 2023 08:22 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/37067 |
Actions (login required)
View Item |