WIDIANTO, VICKY (2015) GEOLOGI DAN ANALISIS FASIES FORMASI WONOSARI DAERAH GEDANGAN DAN SEKITARNYA KECAMATAN GEDANGAN KABUPATEN MALANG PROVINSI JAWA TIMUR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
SARI.pdf Download (269kB) | Preview |
Abstract
Daerah penelitian secara administrasi terletak di Daerah Gedangan, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Posisi secara geografis daerah penelitian berada pada koordinat yaitu X = 674000 mE – 683000 mE dan Y = 9079000 mN – 9088000 mN, dengan dimensi 9 x 9 km atau 81 km2 yang berada pada Zona Pegunungan Selatan. Secara geomorfologi, daerah telitian terdiri atas 4 (empat) bentuk asal dan 7 (tujuh) bentuklahan yang berupa bentukasal struktural terdiri dari satuan perbukitan homoklin bergelombang kuat (S1), satuan punggungan sesar bergelombang sedang (S2), satuan lembah sesar (S3). Bentukasal denudasional berupa satuan perbukitan terkikis kuat (D1) dan satuan perbukitan terkikis sedang bergelombang kuat (D2). Bentukasal karst berupa satuan perbukitan karst bergelombang kuat (K1). Bentukasal vulkanik berupa satuan bukit intrusi (V1). Stratigrafi di daerah penelitian didasarkan akan karateristik litologi yang mendominasi, dikelompokkan menjadi 6 (enam) satuan tidak resmi dan 2 (dua) satuan litodemik. Yaitu disusun oleh satuan breksi piroklastik Mandalika (N4 atau Oligosen Akhir-Miosen Awal) pada lingkungan darat, satuan litodem intrusi diorit (Miosen Awal), satuan litodem intrusi dasit (Miosen Awal), satuan breksi laharik Wuni (N9 atau Miosen Tengah) pada lingkungan transisi – laut dalam, satuan batupasir Nampol (N11-N13 atau Miosen Tengah) pada lingkungan back barrier lagoon - shoreface, satuan batugamping-klastik Wonosari (N11 – N16 atau Miosen Tengah – Miosen Akhir) pada lingkungan platform interior, satuan batugamping-terumbu Wonosari (Tf2-Tf3 atau Miosen Tengah - Miosen Akhir) pada lingkungan platform margin, satuan endapan alluvial (Resen) pada lingkungan darat. Struktur geologi yang berkembang pada daerah Gedangan dan sekitarnya berupa sesar mendatar Sumbernanas (Normal Left Slip Fault), sesar mendatar Wangkal (Thrust Left Slip Fault), sesar mendatar Sumberpakul (Thrust Left Slip Fault), sesar turun Gedangan (Normal Slip Fault). Berdasarkan hasil analisis fasies dan lingkungan pengendapan terhadap satuan batugamping Formasi Wonosari, didapatkan berupa asosiasi fasies pada lingkungan platform margin – organic reef yang di susun oleh fasies branching coral bafflestone, massive coral framestone, red algae packstone, large foraminifera packstone-grainstone dan laminated calcareous quartz sandstone. Asosiasi fasies pada lingkungan platform interior-open marine yang disusun oleh fasies smaller benthic foraminifera-algae wackestone-packstone, micrite mudstone, coral-algae bafflestoneframestone, coral-mollusk rudstone with wackestone-packstone matrix, coral-mollusk floatstone with mudstone matrix, mollusk-coral grainstone. Asosiasi fasies pada lingkungan platform interiorrestricted marine yang disusun oleh fasies miliolidae packstone, lithoclast rudstone-floatstone with mudstone fragment, mollusk mudstone-packstone dan batulempung sisipan lignit. Kata kunci:, Geologi, Fasies, Gedangan,
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 09 May 2016 03:06 |
Last Modified: | 09 May 2016 03:06 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/369 |
Actions (login required)
View Item |