PENGARUH VARIASI KOMPOSISI MEDIA PUPUK UREA DAN ARANG BIOAKTIF SEBAGAI MEDIA PADA PROSES PACK CARBONITRIDING TERHADAP KEKUATAN TARIK, KEKUATAN IMPACT DAN STRUKTUR MIKRO BAJA AISI 4140

KURNIAWAN, YEREMIA ADI PUTRANTO (2023) PENGARUH VARIASI KOMPOSISI MEDIA PUPUK UREA DAN ARANG BIOAKTIF SEBAGAI MEDIA PADA PROSES PACK CARBONITRIDING TERHADAP KEKUATAN TARIK, KEKUATAN IMPACT DAN STRUKTUR MIKRO BAJA AISI 4140. Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

	Text ABSTRAK.pdf Download (35kB)
	Text Cover.pdf Download (93kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (36kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (73kB)
	Text Lembar Pengesahan.pdf Download (153kB)
	Text Skripsi Full Yeremia Adi Putranto_116190021.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Salah satu alat berat pada industri pertambangan yang menggunakan baja
sebagai bahan utamanya adalah Bucket Wheel Excavator (BWE). Pada setiap ujung
buket BWE dipasangkan beberapa gigi buckets yang digunakan untuk menggali atau
mengeruk dimana komponen terbuat dari material baja AISI 4140. Penggunaan gigi
buket yang terus-menerus dapat menyebabkan material mengalami penurunan kualitas
serta sifat mekanik seperti keuletan dan ketahanan. Untuk mencegah hal tersebut salah
satu metode yang dapat dilakukan adalah pack carbonitriding dimana proses ini
memanfaatkan nitrogen dan karbon untuk didifusi sehingga didapatkan kekerasan dan
keuletan yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi
komposisi media pupuk urea dan arang bioaktif yang digunakan dalam proses pack
carbonitriding terhadap kekuatan tarik, kekuatan impact dan struktur mikro baja AISI
4140.
Penelitian ini menggunakan baja AISI 4140 yang kemudian dibentuk menjadi
dogbone sesuai dengan ASTM E 8 dan v-notch sesuai dengan ASTM E 23. Untuk
media pack carbonitriding pada penelitian ini digunakan 3 variasi komposisi pupuk
urea dan arang bioaktif diantaranya yakni 60:40 (w/w%) ; 50:50 (w/w%) dan 40:60
(w/w%). Kemudian spesimen dipanaskan hingga temperatur 950°C lalu dilakukan
penahanan temperatur selama 3 jam. Setelah dilakukan penahanan temperatur,
spesimen langsung dilakukan quenching pada media pendingin oli SAE 40 kemudian
dibersihkan.
Berdasarkan hasil pengujian tarik menunjukkan bahwa spesimen A 60:40
(w/w%) memiliki nilai ultimate tensile strength yang paling rendah dibandingkan
spesimen lainnya yakni sebesar 461,29 MPa. Berdasarkan hasil pengujian impact yang
telah dilakukan, diketahui bahwa nilai energi impact terendah terdapat pada spesimen
C 40:60 (w/w%) yakni sebesar 2,87 Joule. Pada pengujian struktur mikro terjadi
perubahan fasa setelah dilakukan perlakuan yaitu terbentuknya fasa martensite dan
ukuran butiran menjadi kecil dan rapat sehingga kekerasan dan kekauan meningkat.
Kata kunci: AISI 4140, Pack Carbonitriding, Kekuatan Tarik, Impact, Struktur Mikro

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	AISI 4140, Pack Carbonitriding, Kekuatan Tarik, Impact, Struktur Mikro
Subjek:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	x. Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User:	A.Md Sepfriend Ayu Kelana Giri
Date Deposited:	25 Jul 2023 06:32
Last Modified:	25 Jul 2023 06:32
URI:	http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/36552

Actions (login required)

View Item