Anugrah, Okta (2014) PEMETAAN POTENSI BENCANA GERAKAN MASSA TANAH DAN/ATAU BATUAN DI BUKIT GROGOLAN, KECAMATAN SALAM, KABUPATEN MAGELANG, PROVINSI JAWA TENGAH. Other thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.
|
Text
Intisari.pdf Download (81kB) | Preview |
Abstract
Lokasi penelitian terletak di Bukit Grogolan, Bukit Grogolan terletak di 2 desa yakni Desa Tirto dan Desa Baturono Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah dengan luas penelitian 29,1137 Ha. Gerakan tanah rentan terjadi di daerah penelitian pada saat musin penghujan datang. Tujuan penelitian ini, untuk mengetahui seberapa besar potensi gerakan massa tanah dan/batuan, mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya gerakan tanah dan mengetahui jenis gerakan tanah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Pemetaan tidak langsung dengan pembobotan dan pengharkatan, Metode pemetaan langsung dengan cara pemetaan langsung di lapangan dan Metode Penggabungan yakni penggabungan antara peta tidak langsung dan peta langsung. Berdasarkan pemetaan tidak langsung di daerah penelian terbagi menjadi dua bagian zona gerakan tanah yakni zona gerakan massa tanah dan/atau batuan menengah dengan luas 28,7143 Ha dan zona gerakan massa tanah dan/atau batuan tinggi dengan luas 0,3994 Ha. Pemetaan langsung didapat tiga zona gerakan massa tanah dan/atau batuan yakni rendah dengan luas 7,5447 Ha, menengah 19,1123 Ha dan tinggi 2,4567 Ha. Hasil pemetaan akhir terdapat tiga zona gerakan tanah dan/atau batuan yakni rendah dengan luas 7,2898 Ha, Zona menengah 19,355 Ha dan Zona tinggi 2,4689 Ha. Faktor pemicu gerakan massa tanah dan/ batuan adalah penggunaan lahan dan kemiringan lereng sedangkan faktor pengontrol terjadinya gerakan massa tanah dan/ batuan adalah kekuatan batuan, tebal tanah, tekstur tanah, infiltrasi dan curah hujan. Kata kunci : bukit grogolan, gerakan massa, zona pemetaan The study area is located in Grogolan hill. Grogolan hill located between Tirto village and Baturono village, Salam sub-district, Magelang regency, Central Java with 29.113,7 hectares study area. In the rainy season, mass movement susceptible happened on study area. The purpose of this study is to determine the extent of a mass movement and rockslide, knowing the factors that cause of mass movement and determine the type of mass movement. Method used in this study is indirect mapping with weighting and scoring, direct mapping and Overlay method. Based on the indirect mapping, location area is divided into two parts of mass movement, there are medium zone of mass movement or rockslide with 28,714 hectares and high zone of mass movement or rockslide with 0,399 hectares. Directly mapping obtained three zones, there is low zone mass movement or rockslide with 7,544 hectares, medium zone with 19.112 hectares and high zone with 2,456 hectares. The results of overlay method are three zones of mass movement or rockslide that is low zone with 7.289 hectares, medium zone with 19,355 hectares and high zone with 2,468 hectares. The factors of triggering mass movemenr or rockslide are land use and slope, controlling factor for mass movement or rockslide is hardness of rock, thickness and texture of soil, infiltration and rainfall. Key words : Grogolan hill, mass movement, mapping zone
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Civil Engineering and the Environment |
| Depositing User: | Erny Azyanti |
| Date Deposited: | 10 Jun 2016 03:54 |
| Last Modified: | 10 Jun 2016 03:54 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/3561 |
Actions (login required)
 |
View Item |