PERBANDINGAN ATENUASI GELOMBANG PERMUKAAN MENGGUNAKAN FILTER ADAPTIVE GROUNDROLL ATTENUATION DENGAN FILTER F-K UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS CITRA SEISMIK

Prabowo Setiantoro, Viko (2014) PERBANDINGAN ATENUASI GELOMBANG PERMUKAAN MENGGUNAKAN FILTER ADAPTIVE GROUNDROLL ATTENUATION DENGAN FILTER F-K UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS CITRA SEISMIK. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (54kB) | Preview

Abstract

Groundroll merupakan efek noise gelombang permukaan yang terekam pada data seismik darat dari proses blasting/peledakan sumber getar. Perbedaan kondisi near surface akan menyebabkan perbedaan dari karakter noise groundroll. Perbedaan karakter groundroll akan mengurangi efektifitas atenuasi noise secara konvensional. Pada data seismik, groundroll memiliki karakteristik amplitudo tinggi, frekuensi dan kecepatan gelombang rendah. Keberadaan groundroll menyebabkan turunnya nilai S/N ratio sehingga diperlukan filtering noise untuk meningkatkan S/N ratio serta kualitas data seismik. Pada penelitian ini, studi penelitian berada pada daerah Jambi di cekungan Sumatra Selatan. Aplikasi filter adaptive groundroll attenuation (Agora) dan filter F-K selanjutnya digunakan untuk mengatenuasi noise groundroll yang terdapat pada data seismik baik pada data gather maupun stack. Perbandingan selanjutnya dilakukan pada hasil dari aplikasi kedua filter tersebut baik dari data gather maupun stack untuk mengetahui jenis filter apakah yang menghasilkan atenuasi groundroll yang lebih optimal pada daerah penelitian. Hasil dari analisa penapisan groundroll menunjukan bahwa groundroll pada daerah penelitian memiliki frekuensi kurang dari 14 Hz dan memilliki kecepatan gelombang sekitar 1000 m/s. Parameter input untuk filter Agora yang paling baik pada data seismik daerah penelitian adalah frekuensi minimum 1 Hz, frekuensi maksimum 14 Hz, kecepatan grup minimum 10 m/s, kecepatan grup maksimum 800 m/s, kecepatan fasa minimum 100 m/s, dan kecepatan fasa maksimum 1000 m/s. Hasil dari aplikasi filter Agora memberikan amplitudo yang lebih terjaga (preserve) dibandingkan dengan penggunaan filter F-K pada frekuensi rendah sekitar 10 – 20 Hz. Hal tersebut menunjukan bahwa filter Agora mampu memberikan atenuasi groundroll yang lebih optimal pada data gather maupun stack serta meningkatkan kualitas dari citra seismik pada daerah penelitian. Kata kunci : groundroll, filter Agora, filter F-K

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 10 Jun 2016 03:56
Last Modified: 10 Jun 2016 03:56
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/3558

Actions (login required)

View Item View Item