HARISH FIRMANNUNNAJIB, M (2014) EVALUASI PENGGUNAAN LAHAN DALAM PENGEMBANGAN KAWASAN EKONOMI PESISIR DI KECAMATAN PANGANDARAN KABUPATEN PANGANDARAN PROPINSI JAWA BARAT. Other thesis, UPN ''VETERAN'' YOGYAKARTA.
|
Text
abstract.pdf Download (88kB) | Preview |
Abstract
Kabupaten Pangandaran sebagai daerah otonomi baru hasil pemekaran dari Kabupaten Ciamis mempunyai kawasan pesisir yang masih berpotensi besar untuk dikembangkan. Besarnya potensi sumber daya alam yang ada di wilayah pesisir maka perlu adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan ekonomi kawasan dengan mengacu terhadap evaluasi penggunaan lahan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei, Analitycal Hierarchy Process (AHP), dan Location Quetient (LQ). Metode AHP digunakan untuk mencari nilai komoditas prioritas indeks (KPI) di daerah penelitian sedangkan metode LQ digunakan untuk menentukan komoditas unggulan di wilayah penelitian dengan daerah sekitar yang lebih luas. Penggunaan Lahan untuk kegiatan ekonomi dan pariwisata di kawasan pesisir Pangandaran dari analisis menggunakan metode AHP menghasilkan nilai komoditas prioritas indeks dari kriteria penggunaan lahan berupa permukiman sebesar 45%, KPI sosial, ekonomi, kebudayaan, dan pariwisata berupa pasar sebesar 33%, serta KPI pertanian, perkebunan, perikanan berupa Kebun Kelapa sebesar 29%. Peran wilayah pesisir di Kabupaten Pangandaran dalam mendorong ekonomi kawasan melalui komoditas unggulan dari hasil perhitungan menggunakan metode LQ berupa komoditas kelapa, komoditas hasil produksi budidaya perikanan, serta bidang perhotelan yang secara keseluruhan mampu untuk mendukung berbagai komoditas yang dibutuhkan oleh kecamatan di sekitar Kecamatan Pangandaran. Kata kunci : Evaluasi, Penggunaan Lahan, Pesisir, Ekonomi Pangandaran known as a new otonomy as development from Ciamis had a massive potential economically and indeed it impact to us also to lift up the standart of life in economic by ecconomic development referring tho the evaluation of landuse. We are using survey method and reseach Analytical Hierarchy Process namely AHP, and Location Quetient (LQ). AHP applied for the value of priority commodity in the field of our reasearc area. Meanwhile LQ applied to determine the prime commodity on the field of our research with wider area. The landuse in order to expand to economic and tourism in the coast af Pangandaran using AHP creates KPI number for 45%. Market of social KPI, economic, culture and tourism for 33% and also agricultur KPI number field fishery in plantation for 29%. The role of coast in Pangandaran in lifting the economic standart using LQ namely Coconut, Fishery also tourism which are supports any needs in several in Pangandaran. Keyword : Evaluation, Landuse, Coast, Economic
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Civil Engineering and the Environment |
Depositing User: | Erny Azyanti |
Date Deposited: | 10 Jun 2016 02:19 |
Last Modified: | 10 Jun 2016 02:19 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/3529 |
Actions (login required)
View Item |